4 Tahun Monash Uni Indonesia: Transformasi Pendidikan hingga Inovasi

2 hours ago 3

Jakarta, CNN Indonesia --

Mulai beroperasi pada Oktober 2021, Monash University, Indonesia kini memasuki tahun keempat dengan pencapaian yang menegaskan peran sebagai motor transformasi pendidikan, riset, dan kemitraan strategis di Indonesia.

Sebagai bagian terbaru dari jaringan global Monash University, kampus ini hadir untuk memenuhi kebutuhan akan pengembangan talenta unggul, inovasi berkelanjutan, dan keterlibatan masyarakat di Asia Tenggara.

Monash University, Indonesia's Pro Vice-Chancellor & President, Matthew Nicholson menyampaikan bahwa dalam empat tahun terakhir, Monash University, Indonesia telah bergerak membangun kemitraan strategis, mengembangkan riset berdampak, serta memberdayakan talenta muda dan komunitas di dalam negeri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Semua ini mencerminkan komitmen Monash University, Indonesia untuk mencetak pemimpin masa depan yang siap menghadapi tantangan global sekaligus memberikan kontribusi nyata di Tanah Air. Kami bangga dengan pondasi yang telah dibangun, dan semakin bersemangat untuk melangkah ke depan," kata Matthew.

Salah satu langkah Monash University, Indonesia adalah mengambil peran aktif dalam memperkuat agenda menuju Indonesia Emas 2045 melalui pendidikan, riset, dan kemitraan strategis. Strategi ini berangkat dari proyeksi Badan Pusat Statistik (BPS) terkait bonus demografi hingga 2030, serta kebutuhan akan talenta yang menguasai kompetensi teknis, kemampuan berpikir kompleks, dan keterampilan belajar jangka panjang.

Dalam komitmen menjawab tantangan tersebut, Monah University, Indonesia membangun talenta masa depan lewat sembilan program studi pascasarjana, yakni Data Science, Cybersecurity, Urban Design, Business Innovation, Global Business, Public Health, Public Policy and Management, Marketing and Digital Communications, serta yang terbaru, Sustainability.

Program-program tersebut juga menjawab catatan PwC's 2025 Global AI Jobs Barometer akan lonjakan permintaan keterampilan di bidang seperti data science, cybersecurity, dan business innovation hingga 66 persen lebih cepat dibandingkan sektor lainnya.

Monash University, Indonesia juga terus menjadi tujuan program beasiswa LPDP dalam negeri, sehingga mahasiswa dapat mengakses pendidikan berkelas dunia tanpa harus meninggalkan keluarga atau menghentikan perjalanan profesional mereka. Melalui manfaat Global Mobility, mahasiswa dapat menempuh studi pascasarjana di dua kampus sekaligus, masing-masing selama 1,5 tahun di Monash University, Indonesia, dan 6 bulan di kampus pusat Monash University di Melbourne tanpa biaya kuliah tambahan.

Membangun Talenta Indonesia

Di tahun keempat, Monash University, Indonesia mencatatkan capaian dalam upaya membuka peluang bagi mahasiswa, peneliti, dan komunitas untuk berkembang di era dunia yang semakin terhubung, termasuk lebih dari 40 kolaborasi dengan industri dan universitas untuk mendorong inovasi, dan menciptakan dampak nyata.

Kemudian, lebih dari 240 publikasi dan proyek riset yang menjawab tantangan lokal sekaligus berkontribusi pada diskursus global; serta lebih dari 15 program pengabdian masyarakat yang memberdayakan komunitas lokal untuk pemberdayaan dan keberlanjutan.

Monash University, Indonesia juga berfokus pada penguatan kolaborasi dengan dunia usaha, industri, dan pemerintah. Salah satunya dengan membentuk aliansi strategis bersama 10 perguruan tinggi swasta Indonesia, termasuk Universitas Bunda Mulia (UBM) dengan meluncurkan program Pathway Combine Degree Program.

Pada program ini, kuliah dapat ditempuh selama 3,5 tahun di pendidikan Sarjana UBM, dan 1,5 tahun di pendidikan Pascasarjana Monash University, Indonesia, sehingga mahasiswa/i mendapat akses istimewa untuk memperoleh pendidikan berskala internasional dan berkualitas tinggi.

Monash University, Indonesia juga menggagas program double-degree bersama Perusahaan Listrik Negara (PLN). Skema yang menggabungkan wawasan strategis bisnis dengan kompetensi teknis untuk mempersiapkan talenta yang mendukung transisi energi Indonesia ini memungkinkan penerima beasiswa PLN mempelajari Business Innovation selama satu tahun di Monash University, Indonesia, lalu melanjutkan studi Engineering selama satu tahun di Monash University Australia.

Selain itu, sebagai bagian dari komitmen mendukung pembangunan nasional, Monash University, Indonesia setiap tahun memastikan menyalurkan beasiswa ke Kementerian PPN/Bappenas untuk memperkuat kapasitas SDM di sektor strategis.

Pada 2025, Monash menyediakan kesempatan kepada pegawai Bappenas untuk menempuh studi pascasarjana di bidang Sustainability, membekali dengan keterampilan merancang kebijakan pembangunan berkelanjutan, serta menciptakan solusi inovatif bagi tantangan lingkungan dan sosial di Indonesia.

Monash University, Indonesia juga menempatkan riset sebagai inti misi. Setiap riset tidak hanya memperkaya pengetahuan akademis, tetapi juga memberikan solusi praktis bagi tantangan sosial, ekonomi, dan lingkungan.

Hal itu diwujudkan antara lain melalui riset Banten Mosaic Project, yang memetakan kondisi sosial-ekonomi di Provinsi Banten untuk mendukung perencanaan pembangunan daerah. Proyek ini mempertemukan peneliti lintas disiplin dengan pemerintah daerah, komunitas lokal, dan organisasi masyarakat sipil, sehingga menghasilkan data dan rekomendasi yang aplikatif.

Monash University, Indonesia turut menegaskan keterlibatan komunitas dalam setiap inisiatif. Melalui pendekatan partisipatif, kampus ini memastikan riset dan program akademik memberikan dampak nyata, seperti yang dilakukan lewat Program Citarum Action Research.

Pada program ini, Monash memimpin upaya restorasi ekosistem Sungai Citarum sebagai salah satu sungai paling tercemar di dunia, dengan pendekatan living lab yang mengintegrasikan sains, kebijakan, dan keterlibatan warga lokal. Tim juga melibatkan masyarakat sejak tahap perencanaan, aksi lingkungan, hingga edukasi, sehingga ilmu pengetahuan benar-benar terhubung dengan kehidupan sehari-hari.

Sejak 1998, Monash University memperluas jangkauan ke Malaysia, Prato di Italia, Suzhou di Tiongkok, dan Mumbai di India. Kini, Monash University, Indonesia melanjutkan tradisi tersebut dengan membawa kesinambungan sekaligus inovasi.

Seluruh kampus Monash menerapkan standar keunggulan yang sama, menawarkan kurikulum berstandar global, dan memberikan gelar yang setara. Pencapaian Monash University yang menempati posisi ke-36 dunia dalam QS World University Rankings 2026 pun semakin mengukuhkan reputasi dan kredibilitasnya.

Kontribusi Monash University, Indonesia dalam menciptakan dampak berkelanjutan di Indonesia bisa diperoleh di sini.

(rea/rir)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Entertainment |