Fungsi Pankreas dalam Sistem Pencernaan dan Cara Menjaganya Tetap Sehat

Daftar Isi

Jakarta, CNN Indonesia --

Pankreas adalah organ kelenjar yang terletak di belakang lambung dan berfungsi menghasilkan hormon pengatur gula darah dan enzim pencernaan untuk membantu memecah makanan di usus halus.

Fungsi pankreas dalam sistem pencernaan sangat penting. Cairan pankreas mengandung berbagai enzim pencernaan untuk memecah makanan agar dapat diserap oleh tubuh.

Pankreas menghasilkan hormon seperti insulin dan glukagon yang mengatur kadar gula darah dan cairan yang mengandung enzim-enzim pencernaan.

Mengenal pankreas

Melansir dari Modul Pembelajaran SMA Biologi Kelas XI Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, pankreas adalah organ kelenjar yang terletak di rongga perut, tepatnya di belakang lambung dan berdekatan dengan usus halus (duodenum).

Organ ini memiliki dua fungsi utama, yaitu sebagai kelenjar endokrin dan eksokrin. Kelenjar endokrin, pankreas menghasilkan hormon seperti insulin dan glukagon yang mengatur kadar gula darah.

Sementara itu, sebagai kelenjar eksokrin, pankreas menghasilkan cairan yang mengandung enzim-enzim pencernaan. Cairan ini disalurkan ke usus dua belas jari (duodenum) melalui saluran pankreas untuk membantu proses pencernaan makanan.

Produksi cairan ini dipengaruhi oleh hormon sekretin yang dilepaskan oleh dinding usus halus ketika makanan dari lambung mulai masuk ke usus.

Fungsi pankreas

Pankreas adalah organ penting yang ada dalam sistem pencernaan. Sistem pencernaan adalah sistem organ dalam tubuh manusia yang berfungsi untuk memproses makanan menjadi zat gizi yang dapat diserap dan digunakan oleh tubuh.

Proses ini melibatkan beberapa organ seperti mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan kelenjar pencernaan termasuk hati, pankreas, dan kantong empedu.

Setelah makanan dikunyah di mulut dan dicerna secara kimia di lambung, makanan berpindah ke usus dua belas jari, tempat di mana enzim-enzim dari pankreas berperan penting dalam proses pencernaan lanjutan.

Sebagai bagian dari sistem pencernaan, pankreas berfungsi menghasilkan dan melepaskan enzim-enzim yang membantu memecah nutrisi kompleks dalam makanan menjadi bentuk yang lebih sederhana agar bisa diserap tubuh.

Beberapa enzim penting yang dihasilkan oleh pankreas antara lain:

• Amilase: Mengubah amilum (karbohidrat kompleks) menjadi gula sederhana seperti glukosa.
• Lipase: Menguraikan lemak menjadi asam lemak dan gliserol.
• Tripsin (dan Kimotripsin): Memecah protein menjadi asam amino.

Dengan adanya enzim-enzim ini, pankreas memainkan peran vital dalam memastikan tubuh mendapatkan nutrisi dari makanan secara efisien.

Cara menjaga pankreas tetap sehat

Melansir dari Cleveland Clinic, berikut adalah beragam cara menjaga pankreas tetap sehat:

1. Menjaga berat badan ideal

Berolahraga secara teratur dan mengurangi berat badan berlebih dapat membantu mencegah diabetes tipe 2 dan batu empedu, yang merupakan penyebab umum pankreatitis (radang pankreas).

2. Mengonsumsi makanan rendah lemak

Mengonsumsi makanan rendah lemak merupakan salah satu cara menjaga pankreas tetap sehat. Makanan tinggi lemak dapat memicu terbentuknya batu empedu, yang bisa menyebabkan pankreatitis. Obesitas (indeks massa tubuh atau BMI di atas 30) juga merupakan faktor risiko kanker pankreas.

3. Membatasi konsumsi alkohol

Minum alkohol secara berlebihan dapat meningkatkan risiko terkena pankreatitis dan kanker pankreas sehingga penting untuk membatasi konsumsi alkohol.

4. Berhenti merokok

Penggunaan tembakau, baik dalam bentuk rokok, cerutu, maupun tembakau kunyah, dapat meningkatkan risiko kanker pankreas dan pankreatitis kronis.

5. Melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin

Pemeriksaan medis secara berkala dapat membantu mendeteksi dini gejala atau tanda-tanda penyakit seperti kanker pankreas dan pankreatitis.

Demikian fungsi pankreas dalam sistem pencernaan serta cara menjaganya tetap sehat. Semoga bermanfaat.

(sac/juh)