Jakarta, CNN Indonesia --
Alwi Farhan kalah dari unggulan ketiga, Anders Antonsen di babak 16 Besar Indonesia Open 2025, Kamis (5/6). Dengan demikian, Indonesia tak punya wakil di nomor tunggal putra pada babak perempat final.
Pada awal gim pertama, Alwi Farhan sempat memberikan perlawanan sengit pada Antonsen. Ia mampu mengimbangi Antonsen di angka 5-5.
Namun setelah itu Antonsen bisa menekan Alwi. Antonsen merbeut enam poin beruntun dan unggul 11-5 di interval gim pertama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selepas interval, Antonsen bisa menjaga keunggulan dengan baik. Antonsen memimpin 15-11 lalu merebut game point di angka 20-13.
Alwi Farhan menggagalkan game point pertama Antonsen setelah pengembalian Antonsen memanjang keluar. Pada permainan berikutnya, Alwi Farhan berhasil memenangkan reli sengit sehingga skor berubah jadi 15-20.
Alwi Farhan lagi-lagi memenangkan reli sengit di kesempatan berikutnya. Backhand drive milik Alwi tidak bisa dijangkau oleh Antonsen dan membuat skor berubah jadi 16-20.
Namun pada akhirnya, Antonsen bisa memenangkan gim pertama dengan skor 21-16. Smes Alwi yang membentur net membuat Antonsen merebut poin ke-21.
Pada gim kedua, Antonsen masih menguasai permainan dengan baik. Antonsen memulai laga dengan keunggulan 3-0 lalu berlanjut menjadi 8-3. Antonsen lalu sampai di interval gim ketiga dengan keunggulan 11-5.
Setelah interval, Alwi berusaha keras untuk bisa mengejar Antonsen. Ia sempat menipiskan selisih poin jadi tiga angka pada skor 10-13. Namun setelah itu pukulannya memanjang keluar sehingga jadi poin bagi Antonsen.
Alwi terus berusaha menekan. Pukulannya di depan net membuat kedudukan jadi 12-14. Pada permainan berikutnya, pukulan kecohan dari Alwi berbuah poin, 13-14.
Alwi lalu bisa menyamakan skor jadi 14-14 setelah memenangkan reli sengit lawan Antonsen. Di permainan berikutnya, pengembalian Antonsen memanjang keluar sehingga Alwi berbalik unggul 15-14.
Alwi kemudian bisa memimpin dua angka pada kedudukan 18-16. Antonsen membalas dan merebut dua angka beruntun untuk menyamakan kedudukan.
Alwi kembali menekan dan bisa merebut dua poin beruntun. Refleksnya yang bagus mengantarnya meraih game point di angka 20-18. Alwi langsung menuntaskan kesempatan pertama dan menang 21-18.
Pada gim ketiga, pertarungan ketat sempat terjadi hingga angka 4-4. Namun setelah itu Antonsen menunjukkan kematangannya dan unggul 10-5. Antonsen lalu meimpin 11-6 di interval.
Selepas interval, Antonsen menjaga keunggulan dengan baik. Antonsen bisa melaju dengan keunggulan 13-7 lalu berlanjut menjadi 18-9.
Alwi sempat merebut tiga poin beruntun namun kemudian smes silang yang ia lepaskan membentur net. 19-12 untuk Antonsen. Antonsen lalu merebut poin berikutnya dan meraih match point di angka 20-12.
Dalam kondisi tersebut, Alwi dua kali menggagalkan match point Antonsen. Namun pada akhirnya ia tumbang dengan skor 14-21 di gim penentuan.
Pada laga sebelumnya, Jonatan Christie lebih dulu tersingkir. Jonatan kalah dari Lee Cheuk Yiu dengan skor 21-12, 12-21, 10-21.
(ptr)