Israel Serang Negara Arab Lagi, Bombardir Desa

48 minutes ago 3

CNN Indonesia

Jumat, 28 Nov 2025 20:13 WIB

Israel serang desa Beit Jinn di Damaskus, Suriah, 13 orang meninggal dunia dan puluhan lainnya terluka. Israel serang desa Beit Jinn di Suriah, puluhan orang tewas. Foto: REUTERS/Ali Ahmed al-Najjar

Jakarta, CNN Indonesia --

Sebanyak 13 orang meninggal dunia dan 25 orang lainnya terluka, saat Israel menyerang desa Beit Jinn di Damaskus, Suriah, pada Jumat (28/11).

Media pemerintah Suriah melaporkan bahwa serangan itu menyebabkan dua anak meninggal dunia, dan memaksa puluhan keluarga mengungsi ke daerah terdekat yang lebih aman.

Korban tewas kemudian dibawa ke Rumah Sakit Nasional Golan di kota al-Salam di Quneitra.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir Al Jazeera, pesawat tak berawak Israel juga disebut terbang lalu lalang di langit Suriah. Pertahanan Sipil Suriah juga menyebut pihaknya tak bisa masuk ke Beit Jinn untuk menyelamatkan yang terluka, karena militer Israel terus menargetkan setiap pergerakan.

Sumber-sumber lokal juga mengonfirmasi bahwa beberapa warga Suriah tewas dan lainnya terluka dalam serangan artileri dan rudal Israel di Beit Jinn. Bentrokan antar penduduk dan pasukan Israel juga tak terelakkan usai serbuan itu.

Jurnalis Al Jazeera dari wilayah Suriah, Osama bin Javaid, mengatakan sebagian besar korban dari serangan terbaru Israel adalah warga sipil.

"Tidak ada kehadiran Hizbullah atau milisi mana pun di daerah itu, mereka hanyalah petani dan penggembala, tidak ada hubungannya dengan perlawanan terhadap Israel. Itulah mengapa serangan itu mengejutkan orang-orang di sana," kata Osama bin Javaid.

Dalam pernyataannya, Israel mengeklaim operasi mereka di wilayah Suriah itu telah "selesai" dan semua tersangka telah ditangkap atau "dihilangkan". Israel juga menyebut pasukannya masih dikerahkan di wilayah itu dan "akan terus beroperasi melawan segala ancaman".

Kementerian Luar Negeri Suriah mengatakan "serangan kriminal dilakukan oleh patroli tentara pendudukan Israel di Beit Jinn."

"Penargetan pasukan pendudukan ke kota Beit Jinn dengan penembakan brutal dan disengaja, setelah serangan mereka yang gagal, merupakan kejahatan perang sesungguhnya," demikian pernyataan Kemlu Suriah, seperti di Al Jazeera.

Sejak Israel memperluas penduduknya di Suriah selatan serta jatuhnya rezim Presiden Bashar al-Assad pada Desember 2024, serangan militer Israel jadi lebih berani dan keras.

Setelah pasukan Israel memasuki kota itu, daerah itu sudah menyaksikan baku tembak yang melibatkan helikopter militer Israel.

(rnp/dna)

Read Entire Article
Entertainment |