Kondisi Sultan Brunei Masuk RS Jantung Kala Kunjungan ke Malaysia

3 hours ago 1

Jakarta, CNN Indonesia --

Sultan Brunei Hassanal Bolkiah masuk rumah sakit di tengah kunjungannya ke Kuala Lumpur pada Selasa (27/5). Ia di sana untuk menghadiri pertemuan puncak bersama para pemimpin ASEAN lainnya bertemu Perdana Menteri China Li Qiang dan pejabat Dewan Kerja Sama Teluk (GCC).

Pernyataan resmi dari kantor perdana menteri Brunei, posisi yang dipegang sultan, mengatakan bahwa Bolkiah masuk RS karena "kelelahan" dan kini dalam "kesehatan yang baik," seperti diberitakan AFP.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Senada, sumber pemerintah Malaysia mengatakan kepada AFP bahwa sultan "dirawat di rumah sakit di antara pertemuan puncak ASEAN-GCC dan ASEAN-GCC-China" karena kelelahan.

"Ia merasa lelah dan atas saran dari para ahli kesehatan tuan rumah, telah memutuskan beristirahat selama beberapa hari di Institut Jantung Negara," katanya.

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim pun sempat buka suara mengenai hal itu ketika ditanya dalam sebuah konferensi pers.

"Ya, dia merasa sedikit lelah, jadi dia beristirahat di Institut Jantung Negara."

[Gambas:Video CNN]

Berdasarkan situs resmi IJN, mengatakan Institut Jantung Negara adalah RS jantung terbesar di Malaysia yang didedikasikan untuk diagnosis dan pengobatan penyakit kardiovaskular dan toraks.

Namu, RS tersebut merupakan rumah sakit yang ditunjuk untuk para VIP selama KTT ASEAN, kata sumber AFP, sedangkan Institut Jantung Negara mengatakan tidak dapat berkomentar.

Sementara itu, Sultan berusia 78 tahun tersebut mendarat di Kuala Lumpur pada Minggu (25/5), menurut pemberitaan kantor berita nasional Malaysia.

Dia adalah pemimpin terakhir yang tiba di Kuala Lumpur Convention Centre (KLCC) pada Senin (26/5) pagi untuk KTT ASEAN ke-46, tetapi tampak bersemangat, tersenyum dan berhenti untuk mengobrol lama sebelum menuju ke tempat pertemuan dengan Anwar.

Jadwal yang padat membuat para pemimpin membahas tarif AS, konflik Myanmar, dan permohonan Timor Timur untuk bergabung dengan blok tersebut di antara topik-topik lainnya.

Setelah berganti pakaian dengan kemeja batik tradisional yang serasi, para pemimpin kembali ke KLCC untuk jamuan makan malam mewah, ditemani oleh Perdana Menteri Li dan pejabat tinggi dari GCC -- blok regional yang terdiri dari Bahrain, Kuwait, Oman, Qatar, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab.

Pada Selasa (27/5), para petinggi ASEAN bertemu pertama kali dengan GCC di pagi hari, sebelum kedua blok itu bergabung dengan Tiongkok pada pukul 15.00 waktu setempat.

Rekaman yang diambil oleh AFP sekitar tengah hari menunjukkan sultan berjalan cepat tetapi tampak lelah, dikelilingi oleh rombongannya.

Sultan Hassanal naik takhta pada 1967. Ia adalah salah satu orang terkaya di planet ini, dan berasal dari keluarga yang telah memerintah Brunei lebih dari 600 tahun.

Selama puluhan tahun memerintah Brunei, negara itu memperoleh kemerdekaan penuh dari Inggris dan standar hidup melambung ke salah satu yang tertinggi di dunia.

Namun, pemerintahannya juga ditandai berbagai kontroversi, termasuk penerapan hukum Islam yang keras yang mengatur hukuman seperti pemotongan anggota tubuh dan hukuman mati dengan dirajam.

(afp/chri)

Read Entire Article
Entertainment |