CNN Indonesia
Minggu, 06 Apr 2025 22:43 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Pelatih Pink Spiders Marcello Abbondanza mengakui kekalahan timnya usai dihajar Red Sparks, 2-3 (20-25, 26-24, 34-36, 25-22, 12-15), dalam final keempat Liga Voli Korea di Gimnasium Chungmu, Minggu (6/4).
Pink Spiders belum bisa memastikan gelar juara Liga Voli Korea musim ini pada gim keempat. Melakoni laga tandang kedua di markas Red Sparks, runner up musim lalu itu kembali tumbang.
Keuntungan kemenangan dalam dua pertandingan awal di kandang sendiri pun sirna. Kini agregat kedua tim kembali imbang 2-2.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Marcello Abbondanza mengakui kekalahan Pink Spiders dari Red Sparks setelah melalui pertandingan sengit. Menurut Abbondanza, Pink Spiders gagal memanfaatkan kesempatan menjadi juara setelah sempat unggul 10-7 pada set kelima.
"Kami kalah. Kami punya peluang untuk menang di set kelima, tetapi kami kalah pada akhirnya," ujar Abbondanza dikutip dari The Spike.
"Dalam kejuaraan, pilihan-pilihan kecil bisa membuat perbedaan besar," ucap Abbondanza menambahkan.
Pelatih asal Italia tersebut juga menyoroti performa pemain Pink Spiders yang tidak bisa memanfaatkan momentum dengan baik.
"Karakter kami tidak cukup kuat di saat-saat penting. Kami harus menunjukkan performa yang lebih baik di pertandingan berikutnya," tutur Abbondanza.
Gim kelima final Liga Voli Korea, Pink Spiders vs Red Sparks, yang merupakan laga penentuan gelar juara akan berlangsung di Samsan World Gymnasium, Selasa (8/4).
(sry/sry)