Relawan Prabowo: Jangan Adu Domba Projo dengan Jokowi

7 hours ago 4

CNN Indonesia

Senin, 03 Nov 2025 21:20 WIB

Ketua Umum Pasbata Prabowo, David Sandi, menegaskan dukungan Projo kepada Prabowo dan meminta agar tidak ada yang mengadu domba dengan Jokowi. Ketua Umum Relawan Pasukan Bawah Tanah (Pasbata) Prabowo, David Febrian Sandi mengingatkan semua pihak agar tak mengadu domba Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dengan relawan pendukungnya, Projo. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Umum Relawan Pasukan Bawah Tanah (Pasbata) Prabowo, David Febrian Sandi, mengingatkan semua pihak agar tak mengadu domba Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dengan relawan pendukungnya, Projo.

David menilai dukungan Projo terhadap pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka merupakan langkah yang sah dan terhormat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jangan ada yang mencoba mengadu domba kami. Kami lahir dari Bapak Jokowi, dan hari ini kami berjuang bersama Bapak Prabowo untuk melanjutkan cita-cita besar beliau demi rakyat dan negara," kata David dalam keterangannya, Senin (3/11).

David membantah rencana perubahan logo Projo sebagai tanda lupa diri. Menurut dia, hal itu wujud kedewasaan dan kematangan organisasi. David bilang Projo akan tetap membawa nilai-nilai Jokowi dalam melanjutkan kerja organisasi.

"Perubahan simbol tidak menghapus sejarah. Dengan nama Projo saja, semua orang tahu asal-usul dan semangat kami," katanya.

David meminta agar isu yang mengadu domba Projo dengan Jokowi maupun Prabowo dihentikan. Dia mengingatkan bahwa Pilpres sudah usai, dan mestinya tak ada lagi energi yang dihabiskan untuk hal tak berguna.

"Sudahlah, kita sudahi semua ini. Pilpres sudah lewat. Mari kita ajari rakyat kita untuk pintar, bukan disuguhi pembodohan lewat isu-isu tak bermutu seperti ijazah dan lain-lain," katanya.

Ketua Umum relawan Projo Budi Arie Setiadi yang kembali terpilih untuk periode 2025-2030 membantah isu hubungannya dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo telah terputus. Dia juga meminta kepada awak media untuk tidak 'mengadu domba' antara Projo dengan Jokowi.

"Saya ingin menjelaskan kepada teman-teman media sekalian karena dari perkembangan berita ini seolah-olah disampaikan terkesan Projo putus hubungan dengan Pak Jokowi, jangan di-framing," kata Budi Arie di Kongres ke-3 Projo, Jakarta, Minggu (2/11).

Budi Arie mengaku masih menjalin hubungan dengan Jokowi. Dia bahkan berkomunikasi dengan Jokowi soal wacana perubahan lambang Projo.

"Tadi pagi saya masih komunikasi dengan Bapak Jokowi. Bahwa perubahan logo adalah bagian dari transformasi organisasi Projo untuk menjawab tantangan dan perkembangan zaman," ucapnya.

(thr/fra)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Entertainment |