Risiko Matikan Mesin Motor Pakai Standar Samping, Fungsinya Bukan Itu

3 hours ago 4

Jakarta, CNN Indonesia --

Produsen sepeda motor, khususnya model matic, telah banyak menerapkan fitur 'side stand switch' yang sering dipakai buat mematikan mesin dengan cara menurunkan standar samping. Fitur ini memang bisa memberi kepraktisan, tetapi fungsi sebetulnya bukanlah itu.

Menurut Suzuki Indonesia, side stand switch merupakan fitur yang membuat mesin motor tidak dapat menyala jika standar samping masih turun. Tujuan utama fitur ini sebagai langkah keselamatan, memastikan motor akan siap digas asal standar samping sudah terlipat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan demikian pengendara dapat mengantisipasi bahaya yang mungkin timbul akibat mengendarai motor dalam keadaan standar samping belum naik.

Sudah banyak kasus pengendara motor terlibat kecelakaan akibat lupa menaikkan standar samping. Hal ini menjadi perhatian serius produsen sehingga fitur tersebut diciptakan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu fitur ini juga bisa membuat motor tidak bisa dinyalakan oleh anak-anak yang belum memahami cara kerja motor. Karena motor tidak bisa menyala, maka anak-anak tidak akan bisa menyalakan mesin dan risiko celaka terhindar.

Berdasarkan fungsi itu, mematikan mesin menggunakan standar samping bukan kebiasaan yang tepat sebab tak sesuai peruntukkannya.

Cara mematikan mesin yang dianjurkan dengan memutar kunci kontak atau knop bila motor tersebut sudah menganut keyless.

Ada sejumlah risiko yang harus dihadapi pemilik motor bila kebiasaan mematikan mesin menggunakan standar samping, berikut ulasannya.

Mesin hanya mati, arus tetap menyala

Ketika Anda menurunkan standar samping, maka mesin mati otomatis namun yang perlu Anda pahami adalah sistem kelistrikannya masih aktif. Sebagai contoh, berbagai lampu motor serta spidometer motor masih tetap menyala.

Bikin aki soak

Karena sistem kelistrikan di motor tetap aktif, maka hal ini dapat berpengaruh terhadap penggunaan aki yang lebih boros. Risikonya aki akan lebih cepat soak.

Bila Anda mau menghemat umur pakai aki, menghilangkan kebiasaan mematikan mesin pakai standar samping bisa jadi solusi.

Target pencurian

Di sisi lain, kebiasaan mematikan mesin motor dengan cuma menurunkan standar dapat membuka peluang menjadi target pencurian.

Hal ini bisa terjadi jika Anda terbiasa mematikan motor menggunakan standar samping, namun lupa memutar kunci dan membiarkan kuncinya tergantung.

Biasanya, hal ini dilakukan ketika berniat meninggalkan motor dalam waktu singkat atau sebentar. Anda mungkin merasa aman karena berniat berhenti di warung sesaat untuk membeli sesuatu.

Ingat, walau sebentar, bukan berarti motor Anda terjamin aman dari pencurian, demikian mengutip situs resmi Suzuki Indonesia.

(ryh/fea)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Entertainment |