Saudi Perluas Peran Perempuan di Musim Haji, Kesehatan-Keamanan

1 day ago 3

CNN Indonesia

Rabu, 04 Jun 2025 07:10 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --

Arab Saudi memperluas peran perempuan di musim haji kali ini dari mulai memfasilitasi perawatan kesehatan untuk jemaah hingga memastikan keamanan.

Perluasan peran perempuan itu sejalan dengan transformasi pembangunan Saudi di bawah kerangka Visi 2030. Mereka dikerahkan di bidang keamanan, perawatan kesehatan, bimbingan, dan kesukarelaan dalam pelayanan jemaah haji.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di dalam dan di sekitar Masjid Nabawi, personel keamanan perempuan punya peran penting dalam mengatur pergerakan para peziarah, mengawasi pos pemeriksaan, dan memastikan kelancaran masuk ke tempat ibadah yang ditentukan.

Di sektor perawatan kesehatan, perempuan Saudi berpartisipasi dalam menyediakan layanan medis yang komprehensif bagi para jemaah melalui tim dokter, perawat, dan asisten perawatan kesehatan. Mereka bekerja sepanjang waktu memberi perawatan primer, menangani keadaan darurat, dan melaksanakan kampanye kesadaran kesehatan.

Para perempuan ini juga dikerahkan untuk membimbing para jemaah, meningkatkan pengalaman peziarah, dan memfasilitasi pelaksanaan selama proses berlangsung.

Saudi Gazette juga mencatat kehadiran relawan perempuan tak kalah penting. Mereka berkontribusi dalam berbagai upaya kemanusiaan dan pelayanan, termasuk mendistribusikan makanan dan air serta menyediakan dukungan logistik, dengan cara yang mencerminkan semangat inisiatif dan tanggung jawab sosial.

Keragaman peran yang dimainkan perempuan Saudi selama musim haji ini merupakan perwujudan praktis dari pemberdayaan perempuan dan menggarisbawahi peran aktif mereka di berbagai sektor. Hal ini memperkuat posisi mereka sebagai mitra utama dalam pembangunan dan pelayanan jemaah haji.

Sejak Mohammed bin Salman (Mbs) menjadi penguasa, dia merilis kebijakan yang lebih terbuka dan beberapa menganggap sebagai langkah maju Saudi.

Beberapa kebijakan itu di antaranya mengizinkan perempuan bepergian sendiri, masuk militer, hingga boleh mengganti nama tanpa izin wali.

(isa/bac)

Read Entire Article
Entertainment |