Tim LNHAM Pencari Fakta Mulai Panggil Ahli Usut Kerusuhan Agustus

1 hour ago 5

CNN Indonesia

Senin, 22 Sep 2025 06:15 WIB

Tim LNHAM Pencari Fakta akan memanggil pihak dan ahli untuk mendalami demo berujung ricuh Agustus-September 2025. Ilustrasi. Tim LNHAM Pencari Fakta Kerusuhan Agustus dan September 2025 panggil sejumlah ahli. (CNN Indonesia)

Jakarta, CNN Indonesia --

Tim Lembaga Nasional Hak Asasi Manusia (LNHAM) Pencari Fakta Kerusuhan Agustus dan September 2025 akan memanggil sejumlah pihak dan ahli mendalami peristiwa yang berawal dari aksi demonstrasi mengkritik pemerintah Prabowo Subianto hingga DPR RI tersebut.

"Mengundang sejumlah pihak dan ahli untuk mendapatkan informasi serta melakukan analisis terkait unjuk rasa dan peristiwa kerusuhan Agustus-September 2025," kata Ketua Komnas HAM Anis Hidayah dalam keterangannya, Minggu (21/9).

Selain akan memanggil sejumlah pihak dan ahli, Anis menyampaikan tim saat ini tengah mengidentifikasi temuan awal. Ia mengatakan bahwa mereka juga telah turun ke lapangan sejak peristiwa itu terjadi pada 25 Agustus lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam dua pekan ke depan, tim akan melakukan pendalaman melalui koordinasi dengan pihak-pihak berwenang, turun ke lapangan," ucapnya.

Enam lembaga HAM di Indonesia yang meliputi, Komnas HAM, Komnas Perempuan, LPSK, KPAI, Komisi Nasional Disabilitas, dan Ombudsman RI membentuk tim independen pencarian fakta mengusut peristiwa demonstrasi dan kericuhan selama demo Agustus hingga September 2025.

Pembentukan tim independen ini merupakan upaya dari keenam lembaga yang membawahi urusan HAM di Indonesia untuk mengusut tuntas peristiwa tersebut. Dengan kewenangan dan fokus isu yang berbeda di masing-masing lembaga itu akan mengusut peristiwa tersebut.

Wakil Ketua Komnas Perempuan Sondang Frishka Simanjuntak mengatakan tim independen LN HAM itu akan bekerja secara objektif, imparsial, dan partisipatif.

Ia menjelaskan pembentukan tim itu akan mendorong penegakan hukum, pemulihan korban, serta mencegah kejadian serupa kembali terjadi ke depannya.

(mnf/dal)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Entertainment |