CNN Indonesia
Selasa, 23 Des 2025 06:10 WIB
Timnas Futsal Indonesia mengalahkan Thailand pada laga 'final' SEA Games 2025. (Dok. Federasi Futsal Indonesia)
Jakarta, CNN Indonesia --
Berita terpopuler di kanal olahraga CNNIndonesia.com dalam 24 jam terakhir didominasi kabar dari dalam negeri, khususnya pasca-SEA Games 2025.
Dalam pesta olahraga Asia Tenggara tersebut, Indonesia menempati posisi runner up. Di balik itu ada cerita sukes dari wakil Merah Putih yang bahkan membuat Thailand tak bisa sepenuhnya gembira kendati jadi juara.
Soal evaluasi setelah SEA Games 2025 juga menjadi salah satu yang menarik perhatian bersama dengan soal An Se Young yang spektakuler sepanjang tahun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut tiga berita terpopuler di kanal olahraga CNNIndonesia.com dalam 24 jam terakhir:
1. Indonesia Bikin Thailand Jadi Juara SEA Games yang Murung
Thailand jadi juara SEA Games 2025, namun tidak sepenuhnya bisa tersenyum lebar lantaran ada target besar yang gagal total lantaran dijegal Indonesia.
Negeri Gajah Putih memuncaki klasemen akhir SEA Games 2025 dengan 233 emas, 154 perak, dan 112 perunggu. Jumlah emas Thailand jauh di atas Indonesia yang mengumpulkan 91 keping emas.
Kendati demikian Thailand diliputi kemasygulan, murung lantaran cabang olahraga sepak bola dan futsal gagal mendulang emas.
2. 3 Pebulutangkis yang Mampu Kalahkan An Se Young di 2025
Hanya ada tiga pebulutangkis yang mampu mengalahkan An Se Young di 2025. Berikut tiga pebulutangkis yang mampu menaklukkan An Se Young di 2025.
An Se Young mampu mencatat persentase menang hingga 94,8 persen. Dengan jumlah 11 titel di tangan, otomatis An Se Young menunjukkan performa yang sangat konsisten di level atas.
Sepanjang 2025, An Se Young hanya menelan empat kekalahan. Di balik kekalahan tersebut, An Se Young tidak pernah kalah di dua babak awal.
3. Timnas Indonesia U-23 dan Cabor Gagal Medali akan Dihukum Kemenpora
Deputi IV Kemenpora, Surono, menyebut akan ada hukuman bagi Timnas Indonesia U-23 dan cabang olahraga (cabor) yang gagal meraih medali di SEA Games 2025.
"Kami sudah petakan, ada beberapa cabor yang memang, satu tidak sesuai dengan target. Yang kedua adalah cabor yang sesuai target, bahkan ada cabor yang memang lebih target."
"Itu nanti ada namanya, ya ada yang penghargaan dan ada pasti ada punishment [hukuman] dan lain-lain," kata Surono di Kemenpora, Jakarta pada Senin (22/12) sore.
(nva/nva)



































:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5354665/original/013548500_1758261702-IMG-20250919-WA0005.jpg)




:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5326205/original/048148200_1756092105-IMG-20250825-WA0011.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5354825/original/018518100_1758265848-pongki_barata_csm_3.jpg)






