Jakarta, CNN Indonesia --
Tes Kemampuan Akademik (TKA) menjadi salah satu instrumen penting dalam pemetaan dan evaluasi akademik tingkat nasional. Salah satu mata pelajaran yang diujikan dalam TKA adalah Bahasa Indonesia yang berfokus pada keterampilan membaca.
Banyak siswa mulai mencari contoh soal dan jawaban TKA Bahasa Indonesia untuk memahami bentuk soal yang akan dihadapi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
TKA Bahasa Indonesia difokuskan pada keterampilan membaca karena aspek ini menjadi fondasi utama untuk terus belajar dan beradaptasi di era teknologi yang berkembang sangat cepat.
Materi ujiannya meliputi pemahaman teks informasi maupun teks fiksi yang memiliki ciri khusus dalam kosakata, kalimat, dan wacana.
Oleh karena itu, untuk mempersiapkan diri menghadapi ujian ini, siswa perlu mempelajari berbagai contoh soal dan jawaban TKA Bahasa Indonesia. Melalui latihan, siswa dapat mengasah kemampuan memahami teks, membuat simpulan, dan mengevaluasi isi bacaan dengan lebih efektif.
Contoh soal dan jawaban TKA bahasa Indonesia 2025
Dikutip dari berbagai sumber, berikut kumpulan contoh soal dan jawaban TKA bahasa indonesia untuk jenjang SMA/SMK/MA yang bisa jadi bahan berlatih.
Teks 1 (Soal 1-3)
Indonesia menghadapi tantangan besar dalam mengelola sampah plastik. Setiap tahun, jutaan ton sampah plastik dihasilkan, dan sebagian besar berakhir di laut. Hal ini menyebabkan pencemaran lingkungan yang serius, mengancam ekosistem laut dan kesehatan manusia. Upaya pengurangan sampah plastik sebenarnya telah dilakukan, misalnya melalui pelarangan kantong plastik di beberapa daerah dan program daur ulang. Namun, kesadaran masyarakat masih menjadi kunci utama dalam keberhasilan pengelolaan sampah. Tanpa partisipasi aktif semua pihak, berbagai kebijakan tersebut tidak akan memberikan dampak signifikan.
1. Gagasan utama teks di atas adalah ...
A. Jumlah sampah plastik terus meningkat setiap tahun
B. Pengelolaan sampah plastik membutuhkan kesadaran bersama
C. Laut Indonesia tercemar akibat limbah industri
D. Pemerintah telah melarang penggunaan kantong plastik
Jawaban: B
2. Pernyataan yang sesuai dengan isi teks:
(1) Sampah plastik sebagian besar berakhir di laut.
(2) Kebijakan pelarangan kantong plastik belum ada.
(3) Program daur ulang merupakan salah satu upaya pengurangan sampah.
(4) Kesadaran masyarakat sangat penting dalam pengelolaan sampah.
Pilihan jawaban:
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (1), (3), dan (4)
D. (2) dan (4)
Jawaban: C
3. Tentukan B (Benar) atau S (Salah) untuk pernyataan berikut:
a. Pencemaran lingkungan akibat sampah plastik hanya berdampak pada manusia.
b. Pemerintah sudah mulai melakukan beberapa langkah pengurangan sampah plastik.
c. Masyarakat memiliki peran penting dalam mengelola sampah plastik.
d. Semua sampah plastik dapat diolah dengan cepat.
Jawaban:
1. Benar: B dan C
2. Salah: A dan D
Teks 2 (Soal 4-6)
Keberagaman budaya Indonesia merupakan kekayaan yang tidak ternilai. Setiap daerah memiliki tradisi, bahasa, dan kesenian yang unik. Namun, arus globalisasi membawa pengaruh besar terhadap kehidupan masyarakat, termasuk dalam hal pelestarian budaya. Generasi muda cenderung lebih mengenal budaya populer luar negeri daripada budaya daerah sendiri. Jika kondisi ini dibiarkan, dikhawatirkan banyak tradisi lokal akan hilang dan tidak dikenal lagi oleh generasi mendatang. Oleh karena itu, upaya pelestarian budaya perlu dilakukan melalui pendidikan, kegiatan komunitas, dan dukungan pemerintah.
4. Fungsi kalimat terakhir dalam teks tersebut adalah ...
A. Memberikan penjelasan tambahan
B. Memberikan solusi terhadap masalah
C. Menyajikan peringatan terhadap kondisi
D. Menyimpulkan isi teks
Jawaban: B
5. Pernyataan berikut yang benar berdasarkan teks:
(1) Globalisasi memberi dampak positif terhadap pelestarian budaya.
(2) Tradisi lokal berpotensi hilang jika tidak dilestarikan.
(3) Generasi muda lebih mengenal budaya luar.
(4) Pelestarian budaya memerlukan peran aktif berbagai pihak.
Pilihan jawaban:
A. (1) dan (3)
B. (2), (3), dan (4)
C. (1) dan (4)
D. (2) dan (4)
Jawaban: B
6. Tentukan B (Benar) atau S (Salah) untuk pernyataan berikut:
a. Keberagaman budaya Indonesia mudah dipertahankan tanpa dukungan pemerintah.
b. Globalisasi membawa dampak besar terhadap budaya lokal.
c. Generasi muda cenderung lebih mengenal budaya asing.
d. Pendidikan tidak berperan penting dalam pelestarian budaya.
Jawaban:
1. Benar: B dan C
2. Salah: A dan D
Teks 3 (Soal 7-11)
Moderator membuka debat sekolah dengan tema 'Apakah penggunaan gawai di kelas perlu dibatasi?'. Pihak pro yang diwakili Dina berpendapat bahwa gawai seringkali mengganggu konsentrasi belajar. Ia mencontohkan banyak siswa yang diam-diam membuka media sosial saat guru sedang menjelaskan. Menurutnya, pembatasan gawai akan membantu siswa lebih fokus dan mendorong interaksi tatap muka antara guru dan murid.
Sementara itu, pihak kontra yang diwakili Bayu menyampaikan bahwa gawai justru dapat menjadi media belajar efektif. Banyak aplikasi pembelajaran interaktif yang memudahkan siswa memahami materi. Ia juga menekankan bahwa melarang gawai sama sekali akan menghambat pemanfaatan teknologi dalam pendidikan. 'Daripada membatasi, lebih baik mendidik siswa agar bijak menggunakan gawai,' tegasnya.
Debat semakin hangat ketika audiens mengajukan pertanyaan. Ada yang khawatir jika pembatasan gawai akan membuat siswa tertinggal dalam literasi digital. Ada pula yang mendukung pembatasan karena merasa belajar lebih efektif tanpa gangguan notifikasi. Moderator akhirnya menyimpulkan bahwa yang dibutuhkan bukan sekadar membatasi atau membebaskan, tetapi mencari titik tengah berupa aturan penggunaan gawai yang jelas sesuai kebutuhan pembelajaran.
7. Apa pokok permasalahan yang diperdebatkan dalam teks?
A. Apakah siswa perlu dilarang membawa gawai ke sekolah sama sekali.
B. Apakah gawai bermanfaat untuk media sosial.
C. Apakah penggunaan gawai di kelas perlu dibatasi atau tidak.
D. Bagaimana cara membuat aplikasi belajar yang menarik.
E. Siapa yang lebih pintar antara Dina dan Bayu.
Jawaban: C
8. Argumen yang digunakan Dina sebagai pihak pro adalah .... (Jawaban lebih dari satu)
1) Gawai dapat mengganggu konsentrasi belajar.
2) Gawai membantu memahami materi melalui aplikasi belajar.
3) Pembatasan gawai mendorong interaksi tatap muka.
4) Gawai membuat siswa tertinggal dalam literasi digital.
5) Banyak siswa membuka media sosial saat guru mengajar.
Jawaban: 1,3,5
9. Apa kelemahan utama dari argumen pihak kontra menurut teks?
A. Tidak menyertakan contoh konkret penggunaan gawai di kelas.
B. Mengabaikan fakta bahwa gawai bisa menurunkan fokus belajar.
C. Menganggap teknologi tidak perlu dimanfaatkan.
D. Menolak adanya literasi digital di sekolah.
E. Hanya menyalahkan guru atas penggunaan gawai.
Jawaban: B
10. Bagaimana urutan alur debat dalam teks tersebut?
A. Kesimpulan - Pro - Kontra - Pertanyaan audiens
B. Pro - Kontra - Pertanyaan audiens - Kesimpulan
C. Kontra - Pro - Pertanyaan audiens - Kesimpulan
D. Pro - Pertanyaan audiens - Kontra - Kesimpulan
E. Pertanyaan audiens - Pro - Kontra - Kesimpulan
Jawaban: B
11. Mengapa moderator menyimpulkan perlunya aturan penggunaan gawai yang jelas?
A. Karena perdebatan tidak menghasilkan pemenang.
B. Karena baik pro maupun kontra memiliki argumen yang sama kuat.
C. Karena audiens tidak setuju dengan kedua pihak.
D. Karena gawai selalu memberikan dampak negatif.
E. Karena sekolah ingin mengikuti tren global.
Jawaban: B
Teks 4 (Soal 12-15)
Perkembangan teknologi digital telah mengubah cara manusia bekerja, belajar, dan berinteraksi. Internet dan media sosial memungkinkan penyebaran informasi dengan cepat, namun juga membuka peluang penyebaran berita palsu atau hoaks. Oleh karena itu, kemampuan literasi digital menjadi keterampilan penting yang harus dimiliki masyarakat modern. Literasi digital mencakup kemampuan memahami, mengevaluasi, dan menggunakan informasi secara bertanggung jawab. Tanpa kemampuan ini, masyarakat mudah terpengaruh oleh informasi yang menyesatkan, yang dapat menimbulkan dampak sosial serius.
12. Gagasan utama teks tersebut adalah ...
A. Internet adalah teknologi yang berbahaya
B. Literasi digital penting untuk menghadapi arus informasi
C. Media sosial menjadi sumber utama informasi palsu
D. Teknologi digital hanya berdampak pada dunia kerja
Jawaban: B
13. Pernyataan yang benar sesuai dengan isi teks:
(1) Internet menyebarkan informasi dengan lambat.
(2) Hoaks dapat menyebar melalui media sosial.
(3) Literasi digital penting untuk mengevaluasi informasi.
(4) Penyebaran hoaks tidak berbahaya bagi masyarakat.
Pilihan jawaban:
A. (2) dan (3)
B. (1) dan (4)
C. (1) dan (2)
D. (3) saja
Jawaban: A
14. Tentukan B (Benar) atau S (Salah) untuk pernyataan berikut:
a. Literasi digital tidak terlalu penting di era modern.
b. Internet mempercepat arus informasi.
c. Media sosial tidak dapat menjadi sarana penyebaran hoaks.
d. Masyarakat dapat terpengaruh oleh informasi yang salah.
Jawaban:
1. Benar: B dan D
2. Salah: A dan C
15. Jika masyarakat tidak memiliki literasi digital yang baik, maka ...
A. Mereka akan lebih selektif dalam menerima informasi
B. Mereka akan mudah terpengaruh informasi palsu
C. Informasi palsu tidak akan menyebar luas
D. Hoaks akan berkurang secara signifikan
Jawaban: A
Nah, itulah contoh soal dan jawaban TKA bahasa Indonesia 2025 lengkap dengan jawabannya. Selamat berlatih.
(gas/fef)