7 Jurusan Kuliah Sepi Peminat di Kampus Top Indonesia

11 hours ago 3
Daftar Isi

Jakarta, CNN Indonesia --

Ketika banyak siswa yang berebut mendaftar jurusan kuliah populer, ternyata ada beberapa jurusan yang jarang dilirik. Meski jurusan kuliah ini terbilang sepi peminat, tetapi ilmunya tak kalah penting untuk dipelajari.

Dalam memilih jurusan kuliah pun, kita harus melihat peta persaingannya. Pasalnya, kebanyakan jurusan yang populer mempunyai tingkat persaingan yang ketat sehingga persentase kelulusannya pun menjadi lebih kecil.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, terdapat beberapa jurusan kuliah sepi peminat yang sebenarnya mempunyai prospek yang cukup cerah di dunia kerja.

Berikut beberapa jurusan kuliah sepi peminat tersebut, dilansir dari berbagai sumber.


Daftar jurusan kuliah sepi peminat

Dihimpun dari laman snpmb.bppp.kemdikbud.go.id, berikut jurusan yang sedikit peminat dibandingkan dengan daya tampung yang tersedia di beberapa Perguruan Tinggi Negeri (PTN).

1. Perikanan Tangkap (Universitas Diponegoro)

Peminat 2024: 93
Daya tampung 2025: 22

Jurusan Perikanan Tangkap akan membekali mahasiswanya dengan pengetahuan seputar teknologi penangkapan ikan, pengelolaan sumber daya laut, hingga manajemen perikanan.

Cocok bagi peserta didik yang tertarik dengan bidang kelautan dan ingin terjun langsung dalam industri pangan berbasis laut. Apalagi, Indonesia dikenal mempunyai sumber daya laut yang melimpah sehingga jurusan ini cukup prospektif.


2. Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa (Universitas Gadjah Mada)

Peminat 2024: 73
Daya tampung 2025: 15

Meski sepi peminat, jurusan Bahasa, Sastra dan Budaya Jawa menjanjikan kajian ilmu yang mendalam dan menyeluruh.

Lulusan program studi ini dibutuhkan dalam pelestarian budaya, dunia akademik, media, hingga pariwisata budaya.

Tak hanya di UGM, beberapa kampus negeri yang mempunyai jurusan serupa peminatnya pun tak terlalu banyak. Hal tersebut membuat kemungkinan diterimanya lumayan tinggi.


3. Smart Agriculture (Institut Pertanian Bogor)

Peminat 2024: 46
Daya tampung 2025: 18

Jurusan kuliah sepi peminat berikutnya ialah Smart Agriculture. Di IPB, jurusan peminat jurusan ini pada 2024 hanya 46 peserta.

Smart Agriculture merupakan jurusan baru. Mahasiswa akan belajar bagaimana menerapkan IoT, AI, hingga big data untuk pertanian yang lebih efisien dan modern.

Di tengah cepatnya perkembangan teknologi, jurusan tersebut bisa mencetak lulusan yang mampu mengelola sistem produksi pertanian yang lebih inovatif.


4. Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (Institut Teknologi Bandung, Kampus Cirebon)

Peminat 2024: 60
Daya tampung 2025: 13

Apakah kamu peserta didik yang mengincar kursi di ITB? Bila iya, jurusan Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati, khususnya kampus di Cirebon relatif tak banyak peminatnya.


5. Bahasa dan Budaya Tiongkok (Universitas Padjadjaran)

Peminat 2024: 31
Daya tampung 2025: 25

Secara umum jurusan Bahasa dan Budaya Tiongkok mempelajari konsep kebudayaan Tiongkok, kaidah aksara dan bahasa Tiongkok. Tujuannya untuk menunjang keperluan pariwisata, pengetahuan kepariwisataan, dan isu terbaru dalam hubungan antarbudaya Indonesia dan Tiongkok.

Dalam konteks yang lebih umum, jurusan Bahasa dan Budaya Tiongkok bisa menjadi peluang menjanjikan. Siapa tahu nantinya kamu bisa bekerja di perusahaan Tiongkok yang berada di Indonesia.

Selain bahasa Tiongkok, beberapa jurusan yang fokusnya mempelajari bahasa negara lain, seperti Rusia atau Prancis, peminatnya relatif sedikit. Mungkin kamu pun bisa mencobanya.


6. Fisika (Universitas Indonesia)

Peminat 2024: 134
Daya tampung 2025: 28

Ilmu fisika kerap dianggap sulit sehingga peminatnya tidak terlalu banyak. Padahal, lulusan fisika banyak dicari di bidang riset, teknologi, energi, bahkan keuangan, karena kemampuan analitis yang tinggi.

Hal ini pun terjadi di Universitas Indonesia. Jurusan Fisika menjadi salah satu bidang ilmu yang peminatnya tak terlalu banyak ketimbang jurusan lain.


7. Pendidikan Teknik Otomasi Industri dan Robotika (Universitas Pendidikan Indonesia)

Peminat 2024: 97
Daya tampung 2025: 36

Jurusan Pendidikan Teknik Otomasi dan Robotika mempersiapkan mahasiswa untuk terjun di bidang otomasi industri dan sistem robotik.

Di era industri 4.0, kebutuhan akan tenaga pengajar dan praktisi teknik otomasi terus meningkat. Peluang kerja tidak hanya di dunia pendidikan, tapi juga manufaktur dan rekayasa industri.

Itulah ulasan tentang beberapa jurusan kuliah sepi peminat di kampus-kampus ternama. Semoga bermanfaat!

(san/fef)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Entertainment |