Fimela.com, Jakarta Banyak orang memiliki impian untuk menjadi bagian dari tur konser musisi favorit mereka. Namun, bagi Nadin Amizah, impian tersebut terwujud dengan cara yang sangat istimewa. Ia tidak hanya sekadar menonton atau bertemu dengan Aurora, tetapi juga berkesempatan menjadi pembuka konsernya di beberapa negara di Asia.
Bagi Nadin Amizah, pengalaman ini sangat emosional, terutama karena ia telah mengagumi Aurora sejak berusia 17 tahun. Pada masa itu, ia hanya mampu meng-cover lagu-lagu penyanyi asal Norwegia tersebut dengan peralatan yang terbatas melalui internet. Kini, di usianya yang ke-25, ia berdiri di atas panggung yang sama dan bernyanyi di depan ribuan penonton yang juga menyukai musik Aurora.
Namun, perjalanan menuju momen berharga ini tidaklah mudah. Ketika pertama kali menerima tawaran tersebut, Nadin sempat beranggapan bahwa itu adalah sebuah penipuan. Bahkan, saat persiapan berlangsung, rasa ragu dan keinginan untuk mundur sempat mengganggu pikirannya. Mari kita simak kisah lengkapnya.
Yuk, kenal lebih dekat dengan Nadin Amizah di video di atas ini!
1. Dari Penggemar Jadi Pembuka Konser Aurora
Sejak berusia 17 tahun, Nadin Amizah telah menjadikan Aurora sebagai idolanya. Ia sering melakukan cover lagu-lagu penyanyi asal Norwegia tersebut dengan menggunakan peralatan sederhana yang ia temukan di internet.
"Kalau ada yang bilang ke nadin umur 17 tahun, baru menemukan lagu-lagu aurora, cover seadanya bermodalkan minus one random yang ada di internet, bahwa delapan tahun kedepan ia akan menjadi salah satu pembuka tur aurora di negara asia." Ungkapnya di caption Instagram.
2. Sempat Mengira Tawaran Itu Penipuan
Ketika pertama kali mendapatkan kabar bahwa ia akan menjadi pembuka konser Aurora, Nadin tidak langsung percaya. Ia mengira tawaran tersebut adalah sebuah penipuan. Ketidakpercayaan itu muncul karena ia merasa perjalanan musiknya belum cukup besar untuk mendapatkan kesempatan sebesar ini.
3. Rasa Nervous yang Hampir Membuatnya Mundur
Proses persiapan Nadin untuk konser ini tidaklah mudah. Ia mengalami rasa gugup yang sangat besar, bahkan sempat terlintas dalam pikirannya untuk membatalkan penampilan itu. Meskipun demikian, Nadin memilih untuk melawan ketakutannya dan melanjutkan persiapan.
"Bahkan saking nervousnya selama proses mempersiapkan ini pun rasa 'udah kali ya, batalin aja,'-nya pun sangat besar," ungkapnya dalam caption yang ia tulis.
4. Dukungan dari Orang Terdekat yang Membantu Nadin Bertahan
Nadin tidak menghadapi rasa cemasnya seorang diri. Dukungan dari orang-orang terdekatnya selalu ada, mendorongnya untuk tetap berjuang dan tidak menyerah. Teman-teman Nadin memberikan semangat dan menemani dia hingga saat-saat yang sangat penting itu tiba. Meskipun ada saat-saat ketika ia merasa ingin pulang tanpa bertemu Aurora, teman-temannya terus meyakinkannya untuk tetap bertahan, menunggu, dan mencoba.
5. Momen Haru Bertemu Aurora di Belakang Panggung
Ketika Nadin akhirnya berjumpa dengan Aurora, ia merasakan campuran antara rasa malu dan haru yang mendalam. Dalam momen tersebut, Nadin menyadari betapa besar dampak yang dimiliki Aurora dalam kehidupannya. Ia bahkan merasa bahwa sebutan 'ibu peri' yang sering diberikan kepada Aurora tidak cukup untuk menggambarkan kelembutan serta kebaikan hati yang dimiliki oleh Aurora.
6. Percakapan Penuh Makna dengan Aurora
Dalam momen tersebut, Nadin mengungkapkan perasaannya dengan jujur kepada Aurora. "I can never be as lovely as you are, i still have so much hatred in my heart (Aku tidak akan pernah bisa secantik dirimu, aku masih menyimpan begitu banyak kebencian di hatiku)."ujarnya dengan terbata-bata.
Aurora dengan cepat menjawab, "we are sisters, we're doing the same thing (Kita saudara, kita melakukan hal yang sama)." Jawaban itu begitu menyentuh Nadin, meskipun ia merasa belum sepenuhnya bisa menerima kenyataan itu.
7. Ucapan Terima Kasih untuk Tim dan Sahabatnya
Di akhir unggahannya, Nadin tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada tim kecilnya yang telah memastikan semua berjalan lancar. Ia juga menyebut nama sahabatnya, @nyiteung, yang selalu hadir dan memberikan doa serta ketenangan baginya sepanjang perjalanan ini.
"Terima kasih juga untuk tim kecil di atas dan juga balik panggungku yang menjaga semua aman terkendali." Tulisnya.
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.