Ayah dan Anak Hilang Saat Mendaki Lembah Tengkorak Bandung

3 hours ago 3

CNN Indonesia

Jumat, 17 Okt 2025 10:59 WIB

Tim SAR mencari dua pendaki hilang yang merupakan ayah dan anak di Lembah Tengkorak, Bandung. Ilustrasi. Pendaki hilang ayah dan anak di Bandung. (Unsplash/Pixabay)

Bandung, CNN Indonesia --

Tim SAR gabungan tengah melakukan pencarian terhadap dua orang pendaki yang dilaporkan hilang di jalur tracking Lembah Tengkorak, kawasan Bukittunggul, Kabupaten Bandung.

Kedua survivor, Deden Yudi (42) dan anaknya Zaizafan Dhiya (19), dilaporkan hilang kontak sejak Kamis (16/10) malam setelah melakukan perjalanan mendaki. Keduanya berangkat dari rumah pada Rabu (15/10) sekitar pukul 06.30 WIB untuk melakukan kegiatan tracking di kawasan Lembah Tengkorak.

Ayah dan anak itu berencana hanya melakukan perjalanan pulang-pergi di hari yang sama. Namun hingga Kamis malam, mereka tidak kunjung kembali dan tidak dapat dihubungi oleh pihak keluarga maupun rekan-rekan pendaki lainnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tim Basecamp Lembah Tengkorak sempat melakukan pencarian awal di jalur pendakian utama, namun tidak menemukan tanda-tanda keberadaan keduanya. Situasi itu kemudian dilaporkan kepada Kantor SAR Bandung untuk penanganan lebih lanjut.

Kepala Kantor SAR Bandung, Ade Dian Permana, mengatakan bahwa tim rescue telah dikerahkan sejak Kamis malam untuk melakukan operasi pencarian.

"Hari ini kami melanjutkan operasi SAR dengan fokus pencarian di jalur Bukittunggul dan Lembah Tengkorak, di sekitar area LKP (Last Known Position) dengan radius tiga kilometer," jelas Ade dalam keterangan resminya, Jumat (17/10).

Metode pencarian dilakukan menggunakan pola hasty search, yaitu pemeriksaan cepat di area yang diduga kuat menjadi lokasi keberadaan korban, dengan fokus pada temuan awal seperti jejak kaki, barang yang tertinggal, atau tanda-tanda aktivitas manusia.

Selain itu, tim juga menerapkan observasi visual dan pemantauan udara menggunakan drone UAV untuk memperluas jangkauan pencarian di area yang sulit dijangkau.

Ade menambahkan bahwa kondisi medan di kawasan Lembah Tengkorak cukup menantang, dengan kontur curam dan vegetasi rapat yang menyulitkan proses pencarian.

"Kami terus berkoordinasi dengan unsur TNI, Polri, relawan, dan masyarakat sekitar. Prioritas utama adalah menemukan korban dalam keadaan selamat," ujarnya.

Hingga berita ini diturunkan, proses pencarian masih berlangsung. Tim SAR mengimbau para pendaki yang berencana menjelajahi jalur Bukittunggul atau Lembah Tengkorak agar selalu melakukan pendataan di pos basecamp dan memperhatikan kondisi cuaca serta perlengkapan keselamatan sebelum memulai pendakian.

(csr/dal)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Entertainment |