Bandara Changi Singapura Mulai Bangun Terminal ke-5

5 hours ago 2

Jakarta, CNN Indonesia --

Bandara Changi Singapura pada hari Rabu (15/5) memulai pembangunan terminal kelima. Bandara tersibuk keempat di dunia itu berekspansi untuk memanfaatkan pertumbuhan perjalanan udara di Asia setelah pandemi.

Bandara Changi juga akan mengintegrasikan landasan pacu ketiga pada tahun 2030, yang saat ini masih digunakan oleh militer.

Maskapai penerbangan nasional negara itu, Singapore Airlines pada akhirnya akan menggabungkan operasinya di terminal baru, yang akan dibuka pada pertengahan tahun 2030-an.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melansir Reuters, pada tahap awal terminal tersebut nanti rampung dibangun, diprediksi akan mampu menangani 50 juta penumpang per tahun.

Pada peletakan batu pertama, Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong mengatakan pembangunan terminal kelima Bandara Changi bertujuan untuk menghubungkan Singapura ke lebih dari 200 kota pada pertengahan tahun 2030-an dari sekitar 170 kota saat ini.

Pemerintah Singapura sempat menghentikan pekerjaan di terminal tersebut selama dua tahun sejak 2020, karena perjalanan udara menurun selama pandemi Covid-19.

Selama penghentian pengerjaan ada perubahan fitur desain terminal kelima demi emenuhi kebutuhan perjalanan pascapandemi.

Bandara Changi saat ini memiliki kapasitas 90 juta penumpang per tahun dan menangani 67,7 juta penumpang tahun lalu.

Pemulihan perjalanan udara pascapandemi di Asia mengalami kendala di beberapa tempat, karena China lebih lambat dibandingkan negara lain di dunia untuk kembali ke penerbangan internasional.

Namun, jumlah penumpang di Asia-Pasifik diproyeksikan akan berlipat ganda pada tahun 2043, dengan tingkat pertumbuhan tahunan sebesar 5,1% melampaui pertumbuhan yang diharapkan di Eropa dan Amerika Utara, menurut Asosiasi Transportasi Udara Internasional (IATA).

Terminal kelima merupakan bagian dari pengembangan Changi East seluas 1.080 hektar, yang juga akan menampung kargo dan fasilitas penerbangan lainnya.

Operator bandara Changi Airport Group bulan ini mengatakan telah memberikan kontrak untuk pekerjaan infrastruktur substruktur dan sisi udara senilai US$3,6 miliar pada tanggal 5 Mei 2025.

Bandara lain di Asia juga memperluas kapasitas untuk memenuhi permintaan di masa mendatang, salah satunya Bandara Internasional Hong Kong, bandara kargo tersibuk di dunia, yang mulai mengoperasikan tiga landasan pacu untuk meningkatkan jumlah penerbangan yang dapat ditanganinya.

(wiw)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Entertainment |