CNN Indonesia
Selasa, 07 Okt 2025 11:09 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Harga minyak dunia bergerak stabil pada awal perdagangan Selasa (7/10), di tengah kekhawatiran kelebihan pasokan global dan permintaan yang melemah, meski OPEC+ hanya menaikkan produksi dalam jumlah lebih kecil dari perkiraan.
Mengutip Reuters, kontrak berjangka Brent naik tipis 1 sen atau 0,02 persen menjadi US$65,48 per barel. Sementara minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) tidak berubah di level US$61,69 per barel.
Kedua kontrak sebelumnya ditutup naik lebih dari 1 persen pada sesi perdagangan Senin (6/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Harga minyak naik setelah OPEC mengumumkan kenaikan produksi yang lebih kecil dari perkiraan. Pasar sebelumnya mengantisipasi kenaikan kuota besar dalam pertemuan akhir pekan," tulis analis ANZ, Daniel Hynes, dalam catatan kepada klien.
Menurutnya, keputusan tersebut sedikit meredam kekhawatiran pasar terhadap surplus pasokan yang lebih besar dalam beberapa bulan ke depan.
Pada Minggu (5/10), Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) bersama Rusia dan sekutu-sekutunya, dikenal sebagai OPEC+, memutuskan untuk menaikkan produksi kolektif sebesar 137 ribu barel per hari mulai November.
Secara total, kelompok ini telah menambah target produksi lebih dari 2,7 juta barel per hari sepanjang tahun ini atau setara sekitar 2,5 persen dari permintaan global.
Faktor geopolitik masih menjadi penopang harga. Konflik antara Rusia dengan Ukraina terus menciptakan ketidakpastian pasokan energi, terutama setelah kilang minyak Kirishi di Rusia menghentikan unit distilasi utamanya, CDU-6, akibat serangan drone dan kebakaran pada 4 Oktober lalu.
Dua sumber industri mengatakan, pemulihan kilang tersebut diperkirakan memakan waktu sekitar satu bulan.
Namun, analis memperingatkan prospek harga minyak tetap rentan. Peningkatan produksi dari OPEC+ maupun produsen non-OPEC+, ditambah potensi perlambatan ekonomi akibat kebijakan tarif perdagangan Amerika Serikat, bisa memperburuk risiko surplus pasokan di pasar global.
(ldy/dhf)