Kluivert Merasa Beruntung Jepang Enggak Bantai Indonesia Lebih Sadis

1 day ago 7

CNN Indonesia

Selasa, 10 Jun 2025 21:20 WIB

Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert merasa beruntung karena anak asuhnya tidak kalah dari Jepang dengan skor yang lebih besar. Patrick Kluivert menilai Jepang unggul secara individu dan tim atas Indonesia. (REUTERS/Issei Kato)

Jakarta, CNN Indonesia --

Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert merasa beruntung karena anak asuhnya tidak kalah dari Jepang dengan skor yang lebih besar.

Kluivert memimpin Timnas Indonesia dalam laga terakhir babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Suita, Osaka, Jepang, Selasa (10/6).

Mengusung target meraih hasil positif, Kluivert dihadapkan pada hasil yang negatif. Kekalahan enam gol tanpa balas dari Jepang jadi buah tangan pahit.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mantan penyerang timnas Belanda itu menganggap Jepang memiliki kualitas yang berbeda jauh dibanding Indonesia.

"Ya tentu, saya pikir pada menit-menit awal kami baik-baik saja. Tim [Jepang] ini, seperti saya bilang kemarin, memiliki kualitas. Dan levelnya adalah Piala Dunia," kata Kluivert dikutip dari rekaman suara pada konferensi pers setelah pertandingan.

"Tentu. Secara individu dan kolektif, tim yang luar biasa. Apa lagi yang bisa saya bilang? Saya kecewa tentu dengan hasil ini. Indonesia diperdaya, tapi kami harus belajar dari situasi ini," jelasnya menambahkan.

Bahkan Kluivert merasa Jepang yang begitu dominan dalam pertandingan bisa mencetak gol lebih banyak. Pelatih yang menggantikan Shin Tae Yong itu pun merasa beruntung karena 'cuma' ada enam gol bersarang di gawang Emil Audero.

"Kami harus belajar dari situasi ini dan apa lagi yang saya harus bilang? Saya rasa mereka pantas menang. Kami beruntung skornya tidak lebih besar, tetapi lagi, kami respek kepada Jepang, kualitasnya dan pergerakan yang otomatis di lapangan," tutur Kluivert.

Kekalahan telak ini menjadi bahan pelajaran bagi Kluivert lantaran Timnas Indonesia akan berlaga pada babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan berlangsung Oktober mendatang.

"Semua melihat pertandingannya dan kami harus respek atas hal itu dan kami harus belajar dari ini. Dan itulah hal yang terpenting. Pada Oktober, ada pertandingan yang menunggu. Jadi kami harus menyusun rencana dan menjadikan kekalahan ini sebagai pelajaran untuk pertandingan selanjutnya dan tampil lebih baik lagi," tukas pemain jebolan akademi Ajax itu.

[Gambas:Video CNN]

(nva/rhr)

Read Entire Article
Entertainment |