Jakarta, CNN Indonesia --
Indonesia Raya merupakan salah satu lagu nasional yang hampir selalu dinyanyikan di momen kenegaraan. Lirik lagu Indonesia Raya diciptakan oleh Wage Rudolf Soepratman atau W.R Supratman.
Berdasarkan sejarahnya, penggagas utama lagu Indonesia Raya adalah Ki Hajar Dewantara. Dia memikirkan kapan Indonesia memiliki lagu kebangsaan sendiri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian keinginan tersebut ditanggapi oleh W.R Supratman. Ia pun menciptakan lirik untuk lagu Indonesia Raya.
Berikut lirik lagu Indonesia Raya, makna, dan aturan menyanyikannya yang dihimpun dari berbagai sumber.
Lirik Lagu Indonesia Raya
Lirik lagu Indonesia Raya yang asli memiliki judul tiga stanza dengan aransemen yang sama. Namun, setiap stanza memiliki lirik yang berbeda.
Presiden ke-1 Indonesia Soekarno sebagai Ketua Panitia Lagu Kebangsaan Indonesia menetapkan hanya satu stanza saja yang dinyanyikan.
Hal tersebut pun disepakati dengan anggota panitia yakni Ki Hajar Dewantara, Achiar, Sudibyo, Darmawidjaja dan Mr. Oetojo.
Berikut lirik Indonesia Raya.
Stanza I
Indonesia, tanah airku,
Tanah tumpah darahku,
Di sanalah aku berdiri,
Jadi pandu ibuku,
Indonesia, kebangsaanku,
Bangsa dan tanah airku,
Marilah kita berseru,
Indonesia bersatu,
Hiduplah tanahku,
Hiduplah negeriku,
Bangsaku, rakyatku, semuanya,
Bangunlah jiwanya,
Bangunlah badannya,
Untuk Indonesia Raya.
Indonesia Raya, merdeka! Merdeka!
Tanahku, negeriku yang kucinta
Indonesia Raya, merdeka! Merdeka!
Hiduplah Indonesia Raya!
Stanza II
Indonesia, tanah yang mulia,
Tanah kita yang kaya,
Di sanalah aku berdiri,
Untuk selama-lamanya,
Indonesia, tanah pusaka,
Pusaka kita semuanya,
Marilah kita mendoa,
Indonesia bahagia!
Suburlah tanahnya,
Suburlah jiwanya,
Bangsanya, rakyatnya, semuanya
Sadarlah hatinya,
Sadarlah budinya,
Untuk Indonesia Raya.
Indonesia Raya, merdeka! Merdeka!
Tanahku, negeriku yang kucinta
Indonesia Raya, merdeka! Merdeka!
Hiduplah Indonesia Raya!
Stanza III
Indonesia, tanah yang suci,
Tanah kita yang sakti,
Di sanalah aku berdiri,
Menjaga ibu sejati,
Indonesia, tanah berseri,
Tanah yang aku sayangi,
Marilah kita berjanji,
Indonesia abadi!
Selamatlah rakyatnya,
Selamatlah putranya,
Pulaunya, lautnya, semuanya,
Majulah negerinya,
Majulah pandunya,
Untuk Indonesia Raya.
Indonesia Raya, merdeka! Merdeka!
Tanahku, negeriku yang kucinta
Indonesia Raya, merdeka! Merdeka!
Hiduplah Indonesia Raya!
Makna lagu Indonesia Raya
Sebagai lagu nasional, lagu Indonesia Raya memiliki makna yang mendalam. Setiap bait lirik lagunya menggambarkan tentang rasa bangga karena telah memiliki tanah air Indonesia sepenuhnya.
- Stanza satu memiliki makna tentang rasa persatuan dan kesatuan bangsa. Sekaligus menekankan pada seluruh rakyat bahwa Indonesia telah merdeka.
- Stanza dua bermakna tentang harapan bagi Indonesia supaya alamnya subur dan rakyatnya makmur.
- Stanza tiga bermakna tentang harapan pada rakyat agar sama-sama saling menjala tanah air supaya tetap bisa mempertahankan kemerdekaan dari segala aspek.
Aturan lagu Indonesia Raya
Lagu Indonesia memiliki sejumlah aturan yang perlu diketahui. Berikut beberapa aturannya:
- Setiap orang yang hadir pada saat lagu kebangsaan diperdengarkan atau dinyanyikan, wajib berdiri tegak dengan sikap hormat.
- Setiap orang dilarang mengubah nada, irama dan lirik lagu Indonesia Raya untuk menghina atau merendahkan lagu kebangsaan.
- Setiap orang dilarang memperdengarkan, menyanyikan, atau menyebarluaskan hasil ubahan lagu kebangsaan dengan maksud tujuan komersial.
- Setiap orang dilarang menggunakan lagu kebangsaan untuk iklan dengan maksud untuk tujuan komersial.
Demikian lirik lagu Indonesia Raya, makna, dan aturannya. Semoga bermanfaat!
(glo/juh)
