Jakarta, CNN Indonesia --
Peserta Campus League The Nationals 2025 tak hanya mengusung ambisi meraih prestasi. Ada janji dalam hati yang ingin dituntaskan setelah jadi juara.
Pemain tim futsal putri Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Ade Flora Dwi Riyani menyimpan semangat membara untuk melanjutkan kejayaan timnya di Campus League. Ini setelah UNJ menjuarai Campus League The Nationals 2025.
Mahasiswi semester pertama itu menganggap gelar juara tingkat nasional adalah awal dari mimpinya berpentas di panggung profesional. Untuk menyusun titian menuju cita-cita besar, Ade ingin kembali mempersembahkan juara Campus League tahun depan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini baru awal dari perjalanan yang masih panjang. Sebelum final, tekad saya adalah jadi juara. Sekarang sudah terwujud dan nazar saya adalah membawa UNJ back to back juara tahun depan," kata Ade.
Beruntung lingkungan suportif menyertai Ade. Pelatih futsal putri UNJ, Nur Fitranto menyatakan tim kepelatihan bakal terus melobi pihak kampus guna meningkatkan perhatian kepada cabor binaannya.
Sejauh ini, kata Fitrianto, timnya sudah mendapat perhatian yang cukup dari Rektorat. Pembinaan futsal di UNJ juga disebut mendapat dukungan penuh dari Pemprov DKI Jakarta.
"Sejauh ini kami banyak dibantu oleh Pemprov [DKI Jakarta] dan Rektorat. Dengan prestasi ini, kami punya modal untuk bicara dengan pihak terkait agar futsal UNJ bisa terus berprestasi," ucap Fitrianto.
Beralih ke peserta lain, ambisi yang diusung bukan untuk berkontribusi langsung dalam membawa tim ke podium tertinggi lagi. Pemain Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati, Muhammad Revaldo Arkeisya ingin fokus menyelesaikan studi selepas membawa timnya juara di futsal putra Campus League The Nationals 2025.
Revaldo, yang mencetak brace dalam kemenangan 3-0 atas Universitas Negeri Yogyakarta di partai final, Minggu (7/12), mengaku sudah menapak semester ketujuh. Beberapa bulan ke depan sudah semester kedelapan.
Menyelesaikan skripsi jadi proyeksi atlet yang juga pemain klub Liga 4, Perkesit Cianjur tersebut. Revaldo ingin sarjana jadi gelar selanjutnya.
"Sekarang saya sudah semester akhir, di [semester] tujuh. Juara di Campus League jadi motivasi bagi saya untuk segera lulus," ujarnya.
Pelatih futsal putra UIN Sunan Gunung Djati, Deden Zaeni tak ingin menghalangi keinginan pemainnya untuk menyelesaikan studi. Menurutnya, aspek akademik justru jadi tujuan utama seorang mahasiswa.
"Sudah sepatutnya mahasiswa menyelesaikan pendidikan sebagai tanggungjawabnya. Dia punya hak untuk itu. Sebagai pelatih, saya tentu mendukung. Soal regenerasi pemain itu urusan yang lain," tutur Deden.
(ikw/sry)




































:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5354665/original/013548500_1758261702-IMG-20250919-WA0005.jpg)


:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5326205/original/048148200_1756092105-IMG-20250825-WA0011.jpg)


:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5354825/original/018518100_1758265848-pongki_barata_csm_3.jpg)




:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5316299/original/029464000_1755231410-OFFICIAL_POSTER_-_FEED.jpg)
