'Ordal' Ducati Bongkar Masalah Bagnaia Jeblok di MotoGP 2025

4 hours ago 2

CNN Indonesia

Selasa, 13 Mei 2025 18:35 WIB

Orang dalam alias ordal Ducati memberikan penjelasan soal masalah yang dialami Francesco Bagnaia pada balapan MotoGP tahun ini. Francesco Bagnaia tertinggal jauh dari Marc Marquez hingga seri keenam MotoGP 2025. (AFP/LUIS ROBAYO)

Jakarta, CNN Indonesia --

Francesco Bagnaia yang semula digadang-gadang bisa memberikan perlawanan kepada Marc Marquez pada MotoGP 2025 ternyata tampil kurang meyakinkan hingga enam seri awal.

Bagnaia ada di peringkat ketiga klasemen, tetapi terpaut 51 poin dari Marquez yang lebih konsisten dan menunjukkan sinyal kembali merengkuh gelar.

Pembalap yang punya dua gelar MotoGP itu sempat mengeluhkan soal motor Ducati Desmosedici GP 25, namun orang dalam alias ordal di tim Ducati menyebut masalah sebenarnya yang dialami Bagnaia bukan soal motor lama atau baru.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bukannya tidak ada motor lama yang tersedia lagi, kalau dia mau, dia bisa saja pakai motor tahun kemarin - kami sudah pernah melakukannya - tetapi saya pikir bukan itu cara yang tepat karena kami juga melihat dalam pengujian kalau itu tidak membuat perbedaan," kata pembalap penguji Ducati, Michele Pirro.

Menurut sosok yang pernah membalap di kelas 125cc, Moto2, dan MotoGP itu perbedaan enam motor Ducati yang mengaspal di musim ini tidak banyak.

"Saya yakin ada perbedaan kecil di antara enam Ducati di lintasan, perbedaannya tidak besar. Dan secara keseluruhan, ada perbedaan yang dipilih dan disesuaikan dengan setiap pembalap."

"Kami tidak memiliki motor yang 'sangat berbeda'. Motor-motor ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan setiap pembalap," papar Pirro dilansir dari Motosan.

Saat ini motor Ducati menjadi andalan enam pembalap, yakni Bagnaia, Marc Marquez, Alex Marquez, Fermin Aldeguer, Franco Morbidelli dan Fabio Di Giannantonio. Bagnaia, Marc, dan Di Gianantonio menggunakan motor Desmosedici GP25, sementara tiga lainnya menunggangi Desmosedici GP24.

Pirro menerangkan motor Ducati begitu kompetitif di semua kondisi dan menerangkan soal crash yang dialami pembalap menjadi pembeda di klasemen.

"Jelas ada peran besar dari sebuah insiden, terutama dalam kasus Bagnaia. Dan saya piki Marquez, setelah kesalahannya, tidak mengambil risiko," ucap Pirro menganalisis soal insiden yang dialami Bagnaia dan Marquez dalam seri-seri awal MotoGP 2025.

[Gambas:Video CNN]

(nva/jun)

Read Entire Article
Entertainment |