Pengamat: Kunjungan Didit Hangatkan Hubungan Prabowo-Megawati

Jakarta, CNN Indonesia --

Direktur Trias Politika Strategis Agung Baskoro menilai kunjungan Putra Presiden Prabowo Subianto, Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo alias Didit Hediprasetyo ke rumah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di hari Idulfitri, Senin (31/3) merupakan langkah positif untuk menghangatkan hubungan Prabowo dan Megawati.

Menurut Agung, relasi personal Prabowo dengan Presiden ke-RI itu belakangan mengalami dinamika naik turun.

"Silaturahmi kepada Ibu Mega merupakan langkah positif untuk mencairkan, menghangatkan hubungan antara dua keluarga, baik keluarga Pak Prabowo maupun keluarga Ibu Mega, karena kita tahu beberapa waktu terakhir memang relasi personal antara kedua tokoh mengalami naik turun karena ada irisan dengan Pak Jokowi," kata Agung saat dihubungi, Selasa (1/4).

Agung mengatakan momen hari Idulfitri kemarin bukan kali pertama Didit bersilaturahmi dengan keluarga presiden terdahulu.

Ia menyoroti inisiasi Didit yang mengundang anak-anak presiden di momen ulang tahun beberapa waktu lalu.

"Semuanya lengkap akhirnya datang di sana (ulang tahun Didit). Apalagi kita tahu kemarin setelah berkunjung ke Ibu Mega, Mas Didit ke Pak Jokowi, terus juga sebelumnya Pak SBY juga sowan ke Istana, jadi lengkap semua. Saya kira kita selalu menanti gerak langkah Mas Didit membuat jalan-jalan, jembatan-jembatan politik baru," ujarnya.

Sementara itu, Peneliti politik di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Wasisto Jati menilai silaturahmi Didit ke beberapa tokoh di momen Idulfitri merupakan bagian dari upaya merangkul semua kalangan yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo.

"Karena itu kunjungan Mas Didit itu bagian upaya menjembatani silaturahmi antar elit dan juga generasi penerusnya lewat perayaan ulang tahunnya belum lama ini," kata Wasisto.

Akselerasi pertemuan Prabowo-Mega

Agung berpendapat kunjungan Didit ke rumah Megawati bisa menjadi prakondisi untuk mengakselerasi pertemuan antara Prabowo dengan Megawati.

Ia mengatakan PDI Perjuangan beberapa waktu ke depan akan menggelar kongres partai yang biasanya akan mengundang presiden.

Pertemuan, menurut dia, bisa terjadi sebelum kongres ataupun saat kongres,

"Sebentar lagi akan digelar Kongres PDIP yang secara prosedural ataupun formalistik, simbolik langsung atau tidak akan mengundang Presiden biasanya untuk membuka acara ataupun menutupnya," kata Agung.

Sebelumnya, Didit menyambangi sejumlah tokoh negara selama Hari Idulfitri 1446 Hijriah, Senin (31/3). Ia berkunjung ke kediaman Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri di Jakarta dan kediaman Presiden ke-7 Joko Widodo di Solo pada momen Lebaran tersebut.

(yoa/ugo)

[Gambas:Video CNN]