Polisi Gagal Geledah Gudang Milik Jan Hwa Diana, Digembok dari Dalam

6 hours ago 2

Surabaya, CNN Indonesia --

Aparat kepolisian gagal melakukan penggeledahan di gudang CV Sentoso Seal milik pengusaha Jan Hwa Diana terkait kasus penahanan ijazah karyawan, Kamis (15/5).

Penggeledahan itu terkendala lantaran gudang CV Sentoso Seal yang sebelumnya sudah disegel oleh Pemkot Surabaya, digembok Diana dari dalam. Polisi pun tak bisa masuk ke bangunan tersebut.

Pantauan CNNIndonesia.com di lokasi, sejumlah Penyidik dan Tim Inafis Polda Jatim serta Satpol PP Kota Surabaya sudah bersiaga di depan gudang CV Sentoso Seal di kawasan Margomulyo, Surabaya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi juga membawa suami Diana, Handy Soenaryo. Dari dalam mobil, dia terlihat mengenakan baju tahanan berwarna oranye.

Satpol PP lalu membuka stiker segel dan garis dilarang melintas di pintu samping gudang itu. Mereka juga melepas rantai dan gembok yang terpasang.

Namun petugas ternyata tak bisa membuka pintu berwarna biru itu dan masuk ke gudang. Lantaran ada gembok yang terpasang dari dalam.

"Kuncinya dimana pak? Di Pradah ya?," tanya seorang petugas kepolisian ke suami Diana, Handy Soenaryo yang berada di dalam mobil.

Tak lama, polisi kemudian membawa Handy ke rumahnya di kawasan Pradah Permai Dukuh Pakis, Surabaya.

Pengacara korban penahanan ijazah oleh Diana, Krisnu Wahyuono mengatakan, berdasarkan informasi yang ia dapatkan, polisi hari ini bermaksud mencari bukti tambahan di Gudang Sentoso Seal.

"Kepolisian hari ini melakukan penggeledahan untuk mencari barang bukti tambahan, atau mungkin mencari keberadaan ijazah atau alat-alat bukti tambahan yang diduga dari sini," kata Krisnu.

Namun, polisi gagal masuk ke gudang itu karena pintu gudang dikunci atau digembok dari dalam.

"Ini posisi pintu yang kemarin di segel Satpoll PP bisa dibuka, tetapi di dalam ini posisi digembok, kita tidak tau siapa yang gembok, mangkanya ini lagi berusaha lagi koordinasi untuk membuka ini," ucap dia.

Polisi lalu membawa Handy ke rumahnya untuk mencari bukti lain termasuk kunci Gudang. Ia berharap kasus ini segera menemui titik terang dan ijazah para korban ditemukan.

"Ini sekarang kan, lagi menggeledah di Pradah, nanti akan ke sini lagi, targetnya masuk ke gudang untuk mencari tambahan bukti. Di dalam juga koordinasi dengan Handy, nah itu sambil jalan koordinasi mungkin ya. Mudah-mudahanan bisa dibuka teman-teman kepolisian bisa masuk," pungkasnya.

Diana sebelumnya tersangkut kasus dugaan penahanan ijazah puluhan eks karyawan CV Sentoso Seal. Perkara itu sempat menyeret Wakil Wali Kota Surabaya Armuji. Kini perkara itu masih ditangani Polda Jawa Timur.

Diana juga ditetapkan sebagai tersangka kasus perusakan mobil. Selain itu suaminya, Handy Soenaryo juga sudah ditahan Polrestabes Surabaya.

(gil/frd/gil)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Entertainment |