Top 3 Sports: Marselino Out, Presiden FIFA Bertemu Prabowo

Jakarta, CNN Indonesia --

Marselino Ferdinan gagal masuk skuad Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 hingga Presiden FIFA Gianni Infantino bertemu dengan Presiden RI Prabowo Subianto menjadi sejumlah berita olahraga terpopuler dalam 24 jam terakhir.

Selain itu ada berita mengenai Federasi Sepak Bola Israel (IFA) yang bingung dengan FIFA dan UEFA yang belum juga menghukum mereka terkait genosida yang dilakukan Israel di Palestina.

Berikut tiga berita olahraga terpopuler dalam Top 3 Sports CNNIndonesia.com:

1. Daftar 28 Pemain Indonesia Lawan Saudi-Irak: Marselino Out, Romeny In

PSSI telah mengumumkan 28 pemain Timnas Indonesia untuk melawan Arab Saudi dan Irak di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, 8-14 Oktober mendatang.

Pelatih Patrick Kluivert memanggil para pemain Timnas Indonesia yang berkiprah di luar negeri.

Dari daftar 28 pemain ini, pelatih Patrick Kluivert tidak memanggil Mees Hilgers dan Marselino Ferdinan. Kedua pemain ini tidak masuk proyeksi skuad untuk meladeni Arab Saudi dan Irak.

Baca selengkapnya di sini.

2. Infantino usai Bertemu Prabowo: Bola Indonesia Berkembang Signifikan

Presiden FIFA Gianni Infantino mengatakan bahwa sepak bola Indonesia mengalami perkembangan signifikan usai bertemu dengan Presiden RI, Prabowo Subianto di New York, Amerika Serikat, Rabu (24/9) waktu setempat.

Infantino menggarisbawahi peran Prabowo dan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir terkait perkembangan signifikan itu. Pihaknya memastikan sangat menghargai dukungan yang diberikan oleh pemerintah untuk sepak bola Indonesia.

"Di bawah kepemimpinan Prabowo dan arahan Ketua PSSI sekaligus Menteri Olahraga yang baru terpilih Erick Thohir, sepak bola Indonesia telah mengalami perkembangan yang signifikan," tulis Infantino di akun Instagram.

Baca selengkapnya di sini.

3. Israel Bingung Sendiri: Ajaib Kami Tidak Dihukum UEFA dan FIFA

Federasi Sepak Bola Israel (IFA) mengaku bingung UEFA dan FIFA belum memberi hukuman untuk Israel meski telah terjadi pelanggaran berat terkait serangan di Gaza.

Hal itu diungkap Kepala Komunikasi IFA, Shlomi Barzel. Dikutip dari The Times of Israel, Barzel mengatakan Israel belum dihukum UEFA dan FIFA adalah sebuah keajaiban.

"Saya terkejut kami [Israel] masih menjadi bagian dari turnamen internasional. Dalam banyak hal, ini adalah keajaiban," kata Barzel kepada Globes dikutip dari The Times of Israel, pekan ini.

Baca selengkapnya di sini.

[Gambas:Video CNN]

(har)