6 Kebiasaan Warga Jepang yang Bikin Panjang Umur dan Jarang Sakit

Jakarta, CNN Indonesia --

Kebiasaan warga Jepang bikin panjang umur kerap jadi perhatian dunia karena Negeri Sakura memiliki penduduk yang berusia di atas 100 tahun tertinggi di dunia. Selain faktor genetik, pola makan dan gaya hidup sehat menjadi kunci utama panjangnya harapan hidup masyarakat Jepang.

Orang Jepang dikenal disiplin menjaga pola makan dan keseharian demi tubuh tetap bugar. Meniru beberapa kebiasaan sederhana mereka bisa membantu meningkatkan kualitas hidup dan menjauhkan tubuh dari penyakit kronis.

Berikut beberapa kebiasaan warga Jepang yang bikin panjang umur, melansir berbagai sumber:

1. Makan rumput laut

Kebiasaan warga Jepang bikin panjang umur salah satunya lewat konsumsi rumput laut yang hampir selalu hadir dalam berbagai hidangan. Rumput laut dapat dijadikan camilan maupun bagian dari makanan utama seperti sup miso atau lapisan onigiri.

Melansir Healthline, rumput laut kaya vitamin K, vitamin B, serta antioksidan yang membantu melindungi sel dari kerusakan.

2. Lakukan segala sesuatu sewajarnya

Orang Jepang memegang prinsip kesederhanaan dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya Kane Tanaka, perempuan Jepang yang hidup hingga usia 119 tahun. Ia menyukai Coca-Cola, tetapi hanya minum satu botol sehari.

Menurut Yumi Yamamoto dari Longevi Quest, masyarakat Jepang terbiasa makan dan minum secara seimbang serta tidak berlebihan. Kebiasaan ini menjaga tubuh tetap sehat dalam jangka panjang.

3. Menerapkan Hara Hachi Bu

Kebiasaan warga Jepang bikin panjang umur juga datang dari prinsip hara hachi bu, yakni berhenti makan sebelum kenyang. Kebiasaan ini membantu mengendalikan asupan kalori dan mencegah tubuh bekerja berlebihan dalam mencerna makanan.

Asupan kalori yang terjaga berkontribusi pada kondisi fisik yang lebih stabil dan umur panjang.

4. Minum teh hijau

Minum teh hijau merupakan tradisi yang sudah berlangsung selama berabad-abad di Jepang. Dalam upacara chanoyu, teh hijau diseduh melalui rangkaian langkah pengolahan yang penuh makna.

Teh hijau kaya polifenol yang membantu mengurangi peradangan, melindungi sel, dan meningkatkan kesehatan usus, semua faktor penting untuk menjaga tubuh tetap sehat hingga usia lanjut.

5. Duduk tegak

Menjaga postur tubuh, khususnya saat duduk, menjadi bagian penting dari keseharian masyarakat Jepang. Yamamoto menuturkan bahwa orang Jepang yang berusia di atas 100 tahun cenderung disiplin menjaga punggung tetap lurus.

Riset menunjukkan postur tubuh yang baik mampu mengurangi ketegangan, mencegah nyeri, dan menjaga fungsi tubuh tetap optimal.

6. Shinrin-yoku (forest bathing)

Jepang memiliki tradisi shinrin-yoku atau mandi hutan, yakni menikmati suasana alam dengan penuh kesadaran. Praktik ini mengajak seseorang merasakan angin, melihat pepohonan, hingga mendengar suara serangga.

Berbagai riset menunjukkan shinrin-yoku berkaitan dengan tekanan darah lebih stabil, hormon stres menurun, dan peningkatan aktivitas sistem saraf parasimpatis yang menimbulkan rasa tenang.

Pada akhirnya, kebiasaan warga Jepang bikin panjang umur bukan sekadar rutinitas, melainkan cara hidup yang menjaga keseimbangan tubuh dan pikiran. Kebiasaan sederhana ini bisa Anda terapkan untuk kualitas hidup yang lebih sehat setiap hari.

(tis/tis)

[Gambas:Video CNN]