Platform Digital LinkUMKM BRI Antar 12,9 Juta Pelaku UMKM Naik Kelas

3 hours ago 2

Jakarta, CNN Indonesia --

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI melalui LinkUMKM menghadirkan ekosistem pemberdayaan yang menyeluruh, mulai dari pemetaan kapasitas usaha hingga pendampingan dan pelatihan berbasis kebutuhan. Sejak diluncurkan, platform digital ini tumbuh menjadi pusat pemberdayaan UMKM, yang kini telah dimanfaatkan oleh lebih dari 12,9 juta pelaku bisnis di seluruh Indonesia.

LinkUMKM dirancang sebagai jawaban atas tantangan utama pengusaha usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), yakni keterbatasan akses terhadap informasi, pelatihan, dan dukungan pengembangan yang sesuai tahapan usaha.

Direktur Micro BRI, Akhmad Purwakajaya menyampaikan bahwa LinkUMKM merupakan wujud konkret komitmen BRI dalam memberdayakan UMKM secara sistematis dan berkelanjutan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"LinkUMKM kami kembangkan sebagai solusi digital yang menyeluruh. Tidak hanya memetakan posisi UMKM, tetapi juga mengarahkan langkah pengembangan melalui pelatihan dan pendampingan yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing UMKM," ujar Akhmad.

Akhmad menegaskan, transformasi UMKM bukan proses instan. Dengan pendekatan berbasis data dan dukungan teknologi, BRI memastikan setiap UMKM memiliki peluang yang sama untuk naik kelas.

Salah satu fitur unggulan dalam LinkUMKM adalah Self-Assessment Naik Kelas, alat bantu skoring digital yang membantu UMKM mengetahui kelas usahanya secara lebih objektif.

Dengan mengetahui hasil skoring, UMKM dapat mengikuti pelatihan yang tepat sasaran sesuai modul yang direkomendasikan. Melalui LinkUMKM, pengusaha UMKM juga berkesempatan mendapatkan berbagai akses pembinaan, informasi, serta dukungan untuk mendorong bisnisnya naik kelas.

LinkUMKM juga menghadirkan beragam fitur pendukung yang saling terhubung, seperti UMKM Smart yang memberikan rekomendasi pengembangan spesifik berdasarkan hasil skoring mandiri pengusaha, serta fitur Coaching Clinic sebagai ruang konsultasi bisnis yang mempertemukan UMKM dengan para mentor dan coach profesional.

Selain itu, juga terdapat fitur Etalase, yaitu etalase digital yang memperluas akses pemasaran produk UMKM ke segmen pasar yang lebih luas. dan fitur Komunitas sebagai ruang kolaborasi dan berbagi pengalaman antar UMKM.

Tak kalah penting, melalui kanal Media, LinkUMKM menyajikan berbagai informasi inspiratif, berita terkini, dan infografis edukatif yang relevan dengan kebutuhan dunia usaha mikro. Platform LinkUMKM juga terhubung langsung dengan jaringan Rumah BUMN untuk mendukung peningkatan kapasitas dan kapabilitas usaha.

Pengusaha UMKM dapat mengikuti pelatihan daring maupun luring di LinkUMKM dengan materi pelatihan yang disusun berbasis kebutuhan nyata. Saat ini, tersedia lebih dari 690 modul pembelajaran tersedia untuk mendukung penguatan soft dan hard competency.

Pendekatan ini memastikan bahwa setiap pengusaha mendapatkan pelatihan yang sesuai dengan kelas dan kondisi usahanya. Dengan demikian, proses belajar menjadi lebih tepat sasaran, aplikatif, dan berdampak langsung pada kemajuan bisnis.

"Melalui LinkUMKM, BRI tidak hanya mendampingi pengusaha mengenali kapasitas dirinya, tetapi juga menyediakan jalur pertumbuhan yang nyata dari tradisional, menjadi berkembang, dan menuju modern. Dengan fondasi ini, UMKM Indonesia dapat semakin tangguh menghadapi tantangan zaman, serta mendorong pertumbuhan ekonomi nasional," pungkas Akhmad.

(rea/rir)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Entertainment |