CNN Indonesia
Minggu, 31 Agu 2025 17:14 WIB
Ade Ary Syam menyebut patroli skala besar dari Polda Metro Jaya demi memberikan rasa aman bagi masyarakat. (CNN Indonesia TV)
Jakarta, CNN Indonesia --
Polda Metro Jaya menggelar patroli berskala besar demi memberikan perlindungan kepada masyarakat di tengah maraknya aksi demonstrasi di wilayah DKI Jakarta.
Sejak Kamis (28/8), Jakarta dilanda demo besar-besaran. Unjuk rasa itu kerap berujung bentrok dengan kepolisian. Sejumlah fasilitas umum juga dirusak.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan patroli skala besar itu dipimpin langsung Kao Ops Polda Metro Jaya, Kombes Pol I Ketut Gede Wijatmika.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Ade Ary, situasi di wilayah hukum Polda Metro Jaya sampai dengan Minggu (31/8) sore aman terkendali.
"Jadi kegiatan patroli sekali lagi dilaksanakan untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat, untuk memberikan rasa aman," ujar Ade Ary di Monas.
"Kami juga menghaturkan terima kasih kepada masyarakat dan semua pihak yang telah bersama-sama berkomitmen secara nyata, berpartisipasi aktif untuk mewujudkan situasi Kamtibmas yang kondusif di wilayah hukum Polda Metro Jaya."
Dalam kesempatan tersebut, Ade Ary juga menurutkan jajaran Polres hingga Polsek terus melakukan kegiatan-kegiatan kepolisian secara humanis untuk memberikan perlindungan, perlindungan, dan rasa aman kepada masyarakat.
Polda Metro Jaya beserta jajaran tidak bekerja sendiri. Ade Ary menyebut pihaknya bekerja sama dengan dukungan sejumlah stakeholder, antara lain dari Kodam Jaya, Pemprov DKI Jakarta, dan pihak lain.
Dalam patroli skala besar ini, Polda Metro Jaya menerjunkan 324 personel yang terdiri dari Mabes Polri dan Polda Metro Jaya.
"Di sisi lain di 13 Polres wilayah hukum Polda Metro Jaya melakukan hal yang sama, besok (Senin) dilakukan kegiatan serupa dan kegiatan ini melibatkan beberapa stakeholder bersama sama dengan jajaran TNI dan Pemprov DKI," ucap Ade Ary.
Sebanyak 324 personel tersebut akan dibagi ke dalam tiga sasaran wilayah patroli. Pertama bergerak ke wilayah hukum Jakarta Utara, Jakarta Timur, dan Jakarta Pusat.
Kelompok kedua ke wilayah Jakarta Barat, Jakarta Pusat, dan Jakarta Selatan. Sedangkan kelompok ketiga berpatroli di wilayah Jakarta Selatan dan Depok.
(dis/sry)
