CNN Indonesia
Sabtu, 03 Mei 2025 14:48 WIB

Makassar, CNN Indonesia --
Seorang polisi di Makassar, Sulawesi Selatan, Aipda Noval ditembak saat mengejar pelaku begal. Noval terluka di dada dan langsung dilarikan ke rumah sakit (RS).
"Iya benar, korban atas nama Aiptu Noval ditembak saat menangkap DPO pelaku begal," kata Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Didik Supranoto kepada CNNIndonesia.com, Sabtu (3/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (3/5) dini hari, ketika Aiptu Noval bersama sejumlah anggota Polres Pelabuhan Makassar hendak menangkap buronan pelaku begal, Aldi Monyet di Jalan Abu Bakar Lambogo, Makassar.
"Kejadian subuh tadi, saat korban bersama adiknya yang juga polisi mengetahui keberadaan pelaku, sehingga langsung dilakukan penangkapan terhadap Aldi Monyet, buronan pelaku begal," ujar Didik.
Namun, kata Didik, pada saat dilakukan penangkapan, buronan begal melawan. Tersangka mengeluarkan sebuah senjata api dan menembak ke arah Aiptu Noval.
"Korban terkena tembakan di bagian dada, sementara buronan begal tersebut berhasil melarikan diri," katanya.
Akibatnya korban dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar untuk mendapatkan perawatan medis.
"Tadi pagi korban telah menjalani operasi pengangkatan proyektil di rumah sakit," katanya.
Sementara ini, kata Didik pihaknya masih mengejar buronan pelaku begal tersebut dan diduga terkena tembakan.
"Dalam kejadian itu diduga buronan begal itu terkena tembakan juga. Sementara ini kita masih melakukan pengejaran buronan begal itu," pungkasnya.
(fra/mir/fra)