Jakarta, CNN Indonesia --
Wakil Menteri Luar Norwegia Andreas Motzfeldt Kravik akan membahas dengan pemerintah Indonesia soal tarif impor tinggi yang diterapkan Presiden Amerika Serikat Donald Trump saat berkunjung ke Jakarta.
Kravik menyampaikan rencana itu di Jakarta Selatan usai menghadiri ASEAN Institute for Pease and Reconciliation (IPR) Regional Symposium on Women in Peace Process di Hotel Sutasoma.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi, kami akan berdiskusi dengan Kementerian Luar Negeri di Jakarta. Kami sangat menantikannya. Kami akan membahas banyak isu," kata dia ke awak media saat ditanya soal apakah ada rencana bertemu perwakilan pemerintah RI untuk membahas tarif impor Trump.
Lebih lanjut, Kravik mengatakan dia akan membahas banyak isu, salah satunya komitmen terhadap multilateralisme, komitmen terhadap hak asasi manusia, hingga komitmen terhadap hukum internasional.
"Kami akan membahas pentingnya mempertahankan dan memelihara sistem perdagangan global yang sangat penting tidak hanya bagi perekonomian kami, tetapi juga bagi Indonesia dan negara-negara ASEAN," kata dia.
Kravik menerangkan Indonesia dan Norwegia akan berdiskusi secara mendalam berbagai topik yang menarik bagi kebijakan luar negeri, dan tentu saja kebijakan luar negeri Indonesia.
Ekonomi dunia sedang meradang usai Trump mengumumkan tarif impor tinggi ke banyak negara termasuk Norwegia dan Indonesia.AS menjatuhkan tarif resiprokal ke Norwegia sebesar 18 persen dan ke Indonesia sebesar 32 persen.
Dalam rilis resmi Kementerian Luar Negeri RI pada awal April, pemerintah Indonesia mengakui tarif resiprokal AS akan memberi dampak signifikan terhadap daya saing ekspor Indonesia ke AS.
(isa/bac)