Jakarta, CNN Indonesia --
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menunjuk Irjen Asep Edi Suheri menjadi Kapolda Metro Jaya. Asep Edi menggantikan posisi Irjen Karyoto yang didapuk menjadi Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri.
Pria kelahiran kelahiran 16 November 1972 merupakan putra dari purnawirawan TNI AD bernama Letkol Infantri Purn Anumerta A Sukmana. Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1994 ini tercatat memiliki pengalaman panjang di bidang reserse.
Asep Edi mengawali kariernya di Korps Bhayangkara sebagai sebagai Kasubbagbungkol Spripim Polri. Ia juga dipercaya mengemban tugas di sejumlah wilayah, antara lain Kapolresta Cirebon tahun 2011, Kapolres Sukabumi tahun 2012, Wakapolres Metro Bekasi Kota tahun 2015 hingga Kapolresta Tangerang tahun 2016.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah itu, Asep Edi melanjutkan kariernya di Kabaglotas Set NCB Interpol Divhubinter Polri di tahun 2017. Tiga tahun di jabatan tersebut, Asep Edi kemudian diangkat menjadi Wadirtipidter Bareskrim Polri (2020). Pada tahun yang sama itu, Asep ditunjuk menjadi Karokorwas PPNS Bareskrim Polri.
Setahun berselang atau pada 2021, Asep Edi dipercaya menduduki posisi Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri.
Ia memiliki prestasi cukup mentereng saat menjabat Dirtipidsiber Bareskrim Polri dengan pangkat Brigjen. Ia diketahui terjun langsung menangkap YouTuber Muhammad Kece atas kasus dugaan penistaan agama di Kecamatan Mengwi, Badung, Bali pada Agustus 2021.
Asep Edi diketahui juga memiliki andil dalam mengungkap kasus skenario Ferdy Sambo dalam kasus pembunuhan Brigadir Joshua.
Asep Edi turut terlibat dalam membongkar kebenaran terkait CCTV di rumah Ferdy Sambo. Ia membongkar rekayasa Ferdy Sambo yang memerintahkan untuk mengambil rekaman CCTV vital kasus pembunuhan Brigadir Joshua.
Masih dalam jabatan yang sama, Asep Edi juga kasus penipuan aplikasi Quotex yang menjadi perbincangan di tengah masyarakat pada Maret 2022. Kasus ini melibatkan grazy rich asal Bandung, Doni Salmanan.
Di tahun 2022, Asep Edi kemudian diangkat Wakabareskrim Polri. Kiprah Asep Edi di Bareskrim Polri terus menanjak saat dirinya juga ditunjuk sebagai Kasatgas Penanggulangan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P3GN).
Dalam kurun waktu September 2023 hingga Juli 2024, Satgas P3GN di bawah kepemimpinan Asep Edi berhasil menangkap hampir 38.000 pelaku narkoba di seluruh Indonesia. Selain itu juga menyita 4,4 ton sabu, 2.618.471 butir ekstasi hingga 2,1 ton ganja.
Asep Edi diketahui juga diangkat menjadi Kepala Operasi Nusantara Cooling System (Kaops NCS) pada 2024. Ia bertugas menjaga kondusifitas menjelang dan selama penyelanggaran Pemilu 2024.
Kini, Asep Edi dipercaya menduduki jabatan baru sebagai orang nomor satu di Polda Metro Jaya. Penunjukan Asep Edi ini tertuang dalam surat telegram Nomor:ST/1764/VIII/KEP./2025 tanggal 5 Agustus 2025 yang ditandatangani oleh Asisten Kapolri Bidang SDM Irjen Anwar.
(dis/dal)