Polisi Kerahkan Sonar-Drone Cari Korban Kapal Tenggelam di Labuan Bajo

2 hours ago 3

CNN Indonesia

Senin, 29 Des 2025 21:15 WIB

Polisi menggunakan sonar sistem dan drone bawah air untuk mencari tiga korban tenggelamnya kapal wisata KM Putri Sakina. Polisi menggunakan sonar sistem dan drone bawah air untuk mencari tiga korban tenggelamnya kapal wisata KM Putri Sakina. (Dok. Istimewa)

Kupang, CNN Indonesia --

Polisi menggunakan sonar sistem dan drone bawah air untuk mencari tiga korban tenggelamnya kapal wisata KM Putri Sakina.

Hal tersebut disampaikan Kapolda NTT Irjen Pol Rudi Darmoko saat memantau langsung proses pencarian di lokasi tenggelamnya kapal KM Putri Sakina, Senin (29/12).

"Kami membawa peralatan SAR antara lain drone bawah air, underwater scuttuer, dan sonar sistem," kata Rudi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rudi mengatakan sonar sistem yang akan mulai digunakan pada Senin siang oleh tim SAR gabungan untuk memantau dan mendeteksi barang-barang yang ada di bawah laut sehingga lebih mempermudah proses pencarian.

"Alat yang kita bawa ini lebih mempermudah tim SAR untuk proses pencarian korban yang masih hilang," ujarnya.

Menurut Rudi, aparat kepolisian yang tergabung dalam operasi SAR tenggelamnya kapal tersebut antara lain dari Polres Manggarai Barat, Direktorat Polairud Polda NTT dan juga dari Baharkam Mabes Polri.

Pada Senin pagi telah ditemukan satu jenazah korban berjenis kelamin perempuan, atas bantuan dari masyarakat nelayan.

"Saya berharap semua pihak bisa memberi bantuan agar proses pencarian bisa berjalan dengan baik," kata Rudi.

"Saya mengimbau agar masyarakat dan nelayan jika menemukan ada barang-barang yang berasal dari kapal yang tenggelam bisa segera melapor ke petugas di Pos Pulau Padar," tuturnya.

Dikatakan Rudi, proses identifikasi terhadap jenazah korban yang ditemukan Senin pagi sementara dilakukan oleh tim DVI di RSUD Komodo.

"Sementara (proses identifikasi), masih menunggu hasilnya," kata Rudi.

Saat ini masih ada tiga korban yang masih dalam proses pencarian.

Sebelumnya kapal wisata KM Putri Sakina yang mengangkut 11 penumpang terdiri dari empat ABK dan tujuh penumpang di antaranya enam warga negara asing asal Spanyol dan satu wisatawan warga negara Indonesia tenggelam di perairan Pulau Padar pada Jumat (26/12) malam.

Sesaat setelah tenggelam tim gabungan langsung melakukan proses evakuasi terhadap tujuh korban selamat dan empat orang dinyatakan hilang.

(eli/isn)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Entertainment |